"Saya di dekat gerbang Pasar Marakas, masih rame sebenarnya waktu itu, masih banyak driver juga saya lihat," ungkapnya.
Namun nahas, order terakhir yang dia terima itu membuatnya celaka.
Ketika hendak menuju restoran untuk mengambil pesanan makanan, Dwi dipepet dua pelaku begal dengan membawa senjata tajam celurit.
Beruntung aksi begal itu tidak sampai membuatnya mengalami kerugian materil.
Berkat keberaniannya, Dwi berduel merampas senjata tajam pelaku dan melindungi barang berharga berupa ponsel dan sepeda motor.
Usai berduel dengan pelaku begal, Dwi sempat syok, tetapi dia tidak lupa dengan tugas mengantar pesanan makanan yang dinanti konsumen.
"Saya abis itu (kejadian begal) selesain dulu tuh, sampai diresto saya ketemu driver lain dari situ saya dikawal sama teman-teman," terangnya.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun Jakarta dengan judul "Driver Ojol Wanita di Bekasi Tetap Antar Pesanan Makanan ke Pelanggan Meski Jadi Korban Begal"