Find Us On Social Media :

Merinding! Tak Kunjung Dikubur, Mayat Wanita Hamil Ini Tiba-tiba Melahirkan Setelah 10 Hari Disimpan Dalam Peti Mati, Kondisi sang Jabang Bayi Sontak Bikin Gempar

By None, Selasa, 11 Agustus 2020 | 15:40 WIB

(ilustrasi) Peti Mati

GridPop.ID - Baru-baru ini sebuah kejadian tak lazim kembali muncul dan menggemparkan publik.

Peristiwa yang terjadi pada mayat wanita hamil di desa Mthyisi, Provinsi Cape Timur, Afrika Selatan itu sontak membuat banyak orang bergidik ngeri.

Bagaimana tidak, mayat wanita hamil yang sudah 10 hari meninggal itu tiba-tiba melahirkan seorang bayi.

Baca Juga: Dulu Diburu Usai Dikabarkan Dekati Luna Maya, Penampilan Terbaru Faisal Nasimuddin Sukses Menarik Perhatian hingga Bikin Berdebar Para Kaum Hawa

Suatu hari seorang wanita bernama Nomveliso Nomasonto Mdoyi (33) mengeluh kesulitan bernapas sepulang bekerja.

Tidak jelas penyakit apa yang ia derita, tetapi beberapa hari kemudian dia meninggal dunia.

Nomveliso meninggalkan 5 anak kecil, kematiannya juga membuat keluarganya terkejut sekaligus sedih.

Kemudian, keluarganya membawa jenazahnya ke penyelenggara pemakaman untuk mempersiapkan penguburannya.

Baca Juga: Dituding Kena Jampi-jampi hingga Seret Jodoh, Mbak You Bongkar Penyebab Mengapa Ayu Ting Ting Tak Kunjung Akhiri Status Jandanya

Namun, bukannya langsung dikebumikan, mayat Nomveliso justru diletakkan di sebuah peti mati selama berhari-hari.

Selama 10 Hari Nomveliso tidak segera dikembumikan hingga sesuatu yang menggemparkan terjadi.

Seorang petugas di rumah duka itu menemukan bahwa Nomveliso melahirkan seorang bayi di peti mati.

Fundile Makalana, pemilik rumah pemakaman Lindokuhle Funeral mengatakan, "Ketika staf kami membawa mayat dari baki ke peti mati, untuk persiapan pemakaman kami menemukan bayi yang baru lahir di antara kedua kaki jenazah."

Baca Juga: Warisi Kecantikan Sang Ibu, Paras Ayu Anak Mulan Jameela Dihujani Pujian Netizen Saat Ngobrol Bareng Sandiaga Uno di Rumah Ahmad Dhani, Intip Potretnya!

"Bayinya sudah mati. Kami sangat terkejut dan ketakutan dengan kejadian ini, tapi kami tidak bisa memastikan kelamin bayi," katanya.

"Saya telah bekerja selama 20 tahun namun belum pernah melihat hal semacam ini terjadi," sambungnya.

Peristiwa langka itu membuat Mandzala Mdoyi (76) ibu Nomveliso syok dan panik mendengar kabar tersebut.

"Saya berusia 70 tahun, tetapi belum pernah mendengar kasus semacam ini," katanya.

Baca Juga: Bak Bumi dan Langit, Meggy Wulandari Sebut Tangah Menanti Jodoh di Tengah Proses Cerai, Rohimah Getol Pamer Kemesraan Dicium hingga Digendong Kiwil

"Mengapa terjadi pada putri saya, saya baru menerima kabar putri saya meninggal, tapi saya juga memiliki cucu yang meninggal, saya berdoa semoga semua yang terjadi bisa dijelaskan," tambahnya.

Menurut media lokal fenomena semacam ini ternyata bisa dijelaskan.

Wanita masih bisa melahirkan ketika mati adalah karena pembusukan jaringan dan sel-sel orang mati.

Karena dekomposisi terjadi, peningkatan pesan dalam jumlah bakteri anerob menyebabkan penipisan oksigen.

Pada gilirannya menyebabkan akumulasi gas seperti karbon dioksida dan metana.

Baca Juga: Menyentuh Hati, Bunga Citra Lestari Ungkap Cikal Bakal Terciptanya Lagu '12 Tahun Terindah' yang Tak Terlepas dari Bantuan Pria Ini

Gas-gas ini tidak hanya menyebabkan tubuh membengkak, tetapi mereka memiliki peran sama dengan agen yang menyebabkan kontraksi prenatal pada tubuh wanita selama persalinan normal.

Ketika volume gas meningkat, akan memengaruhi atau lebih tepatnya menciptakan tekanan untuk mendorong janin keluar dari tubuh ibu.

Demikian fenomena tersebut dijelaskan, mengapa bisa terjadi kelahiran di dalam peti mati selama pembusukan tubuh manusia.

Pasca kejadian tersebut, tubuh Nomveliso dan anaknya dikremasi.

GridPop.ID (*)

 

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Tak Kunjung Dimakamkan, 10 Hari Kemudian Jenazah Ini Mendadak Melahirkan di Dalam Peti Mati, Keluarganya Panik Mengetahuinya Tetapi Fakta Mengemparkan Terungkap