"Harus, cuma maksudnya enggak enak banget struggling sama semua perasaannya," ucap Gisel.
"Kita sudah mengecewakan orangtua, mengecewakan orang banyak."
"Paling-paling anak, banyak juga 'Dulu gue belum punya anak'," tambahnya.
Menurut Gisel, perceraiannya dulu seharusnya tak boleh terjadi.
Jika bisa kembali di masa lalu, ia mengaku akan berusaha lebih menjaga komitmen dengan Gading.
"Oke cuma tetep enggak enak, untuk tahu bahwa kebenarannya mestinya enggak begitu," tutur Gisel.
"Bahwa kita seharusnya bisa komit."
Masih curhat, Gisel hingga kini masih merasa bersalah pada Gempi.
Bagaimana tidak, karena perceraiannya anak dan ayah itu harus hidup terpisah kini.
"Kalau aku, aku memisahkan waktu Gempi sama papanya," kata Gisel.
"Walaupun enggak ada aturannya ya, bebas, boleh ketemu kapan aja, boleh main kapan aja."
Ia pun akhirnya tak kuat menahan tangisnya.