GridPop.ID - Kabar mengejutkan kali ini datang dari penyanyi sekaligus Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu.
Bak petir di siang bolong, sang adik Helmi Said (HS) dikabarkan terciduk penggerebekan kasus narkoba pada Senin (5/10/2020).
Melansir Kompas.com, HS diamankan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulawesi Tengah di Kecamatan Tatangga, Kota Palu.
Tak main-main, adik Pasha Ungu itu diduga kuat terlibat dalam jaringan narkoba di Sulawesi Tengah.
Namun demikian, Kepala Bidang Pemberantasan BNN Sulawesi Tengah, AKBP Baharuddin menyebutkan bahwa HS masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Karena ada yang mau dikonfrontir di sana (Sulawesi Utara) makanya tersangka dibawa ke sana untuk pengembangan dalam kasus lain," kata Baharuddin saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/10/2020).
Terkait kondisi sang adik, Pasha Ungu akhirnya memberikan klarifikasinya seperti tertuang di laman Grid.ID, Rabu (14/10/2020).
Dalam keterangannya, Pasha mengaku masih belum percaya jika adiknya memakai narkoba.
Padahal saat di periksa, tes urine HS menunjukkan bahwa ia positif mengonsumsi narkoba.
"Mendengar hasil prescon sih hasil tes urin positif. Tapi tidak boleh menduga-duga, tunggu hasil pemeriksaan aja atau BAP-nya," lanjutnya.
Meski begitu, Pasha tak menampik bahwa adiknya berada di tempat penggerebekan tersebut.
"Kita melihat bagaimana hasil dari prescon teman-teman BNNP Sulteng ya, saya tidak boleh menebak-nebak," ujar Pasha saat dijumpai Grid.ID di kawasan Tendean, Kuningan, Senin (12/10/2020).
"Tapi yang pasti Helmi ada di sebuah tempat di saat penggerebekan. Adik saya ada di dalam situ," tambahnya.
Namun disisi lain, Pasha masih belum yakin jika adiknya benar-benar mengonsumsi narkoba di tempat penggerebekan itu.
"Saya tidak tahu apakah di dalam situ adik saya sedang menggunakan narkoba atau berada di dalam situ saja kan tidak tau," jelas Pasha.
Tapi yang jelas, kasus penggerebekan HS itu menjadi pukulan keras bagi keluarga Pasha.
Ia pun menyayangkan kejadian nahas ini harus menimpa sang adik tercinta.
"Dengan adanya kejadian ini ujian bagi keluarga, kami prihatin dan tidak menyangka."
"Tapi kami yakin insyaAllah persoalan ini bisa diselesaikan dengan baik tanpa mengesampingkan norma hukum yang ada," tutup Pasha.
GridPop.ID (*)