Find Us On Social Media :

Kata-kata Terakhir Bocah yang Meninggal Usai Tolong Ibunya dari Pemerkosa, Sang Ayah Menangis Kenang Buah Hatinya: Dia Cerdas, Selalu Dapat Rangking

By None, Kamis, 15 Oktober 2020 | 18:20 WIB

Pelaku pembunuhan dan pemerkosaan di Aceh Timur, Samsul Bahri, saat konferensi pers di Polres Langsa pada Selasa (13/10/2020) siang

GridPop.ID - Tak ada yang lebih menyakiti hati orang tua selain kehilangan buah hatinya.Hal itu yang dirasakan Fadli Fajar, ayah kandung dari korban pembacokan di di Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, pada sabtu (10/10/2020) lalu.Pelaku yang diketahui bernama Samsul Bahri (41) itu terga menghabisi nyawa seorang anak berusia 9 tahun berinisial RG.

Baca Juga: Tak Kuasa Menahan Tangis, Nagita Slavina Blak-blakan Ungkap Jeritan Hatinya Soal Rumah Tangga dan Sikap Raffi Ahmad TerhadapnyaBocah tersebut sempat mau menolong sang ibu, DN (28), yang akan diperkosa pelaku sebelum akhirnya tewas usai dibacok sang pelaku.Fadli Fajar yang merupakan ayah kandung korban yang juga mantan suami DN bercerita tentang momen-momen terakhir sebelum akhirnya RG pergi untuk selamanya.Dikutip dari Serambinews.com, Rabu (14/10/2020), sebelum pindah ke Birem Bayeun, RG lebih dulu tinggal bersama Fajar di Medan, Sumatera Utara.

Baca Juga: Capai 402 Miliar Dolar AS, Indonesia Masuk 10 Negara dengan Utang Luar Negeri Terbesar Menurut Bank Dunia, Ini Kata PemerintahSebelum dibunuh oleh tersangka, RG baru dua minggu tinggal di bersama ibunya di Aceh Timur.

Fajar mengaku saat itu sebenarnya ia tak ingin melepas RG untuk pindah bersama DN ke Aceh Timur.“Tapi karena almarhum terus merengek dan bersikeras ikut. Akhirnya saya mengizinkannya,” imbuhnya.Kesedihan mendalam masih nampak jelas di wajah Fajar setelah kehilangan anaknya yang masih duduk di kelas 2 sekolah dasar (SD).

Baca Juga: Tak Hanya Warisi Wajah Tampan Sang Ayah, Anak Ariel Noah Ternyata Juga Pandai Bernyanyi, Suara Merdunya Curi Perhatian"Saya hampir tak percaya mendengar kabar RG meninggal. Dia meninggal terkena sabetan parang pelaku karena berusaha membantu ibunya di rumah itu," ujar Fajar.Fajar kemudian mengenang kata-kata terakhir yang sempat keluar dari mulut RG sebelum akhirnya tewas karena bacokan parang Samsul."Saya dapat kabar bahwa sebelum meningal, anak saya sempat disuruh lari sama ibunya," kata Fajar.

Baca Juga: Sudah Dapat Lampu Hijau Keluarga, Rizky Billar Akui Sedang Jalani Penjajakan dengan Lesty Kejora hingga Beri Jawaban Mengejutkan Saat Ditanya Status Hubungan"Tapi dia tidak mau lari, dia lawan pelaku. Setelah terkena parang, ia sempat berucap sakit. Lalu ia langsung terdiam, mungkin saat itu anak saya ini sakratul maut," paparnya.

Fajar bercerita, anaknya itu merupakan anak yang cerdas lantaran selalu menempati ranking 1 dan 2 saat bersekolah, bahkan sudah bisa membaca Alquran."Almarhum memang beda dengan anak seusianya. Ia anak cerdas, periang, keras berpendirian, dan selalu mendapat rangking di kelas. Bahkan sekarang Ia sudah mampu membaca Alquran," kenang ayahnya menangis sedih.

Baca Juga: Bukan Orang Sembarangan, Sahabat Ayu Ting Ting Blak-blakan Ungkap Bukti Tajirnya Calon Suami Sang Biduan: Duit Lo Gak Bakal Habis YuFajar kini telah mengikhlaskan kepergian putranya itu. Ia berharap agar tersangka bisa diberikan hukuman seberat-beratnya.GridPop.ID (*)Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul "Kenang Ucapan Terakhir Bocah yang Tewas Lawan Pemerkosa Ibunya, sang Ayah: Mungkin Itu Sakratulmaut"