Dilansir dari Tribun Jateng, Nur Khamid salah seorang petani bercerita jika lembaran uang tersebut seolah hanyut terbawa aliran air.
"Awalnya saya hanya menemukan Rp 100 ribu. Saat itu saya hendak membersihkan aliran irigasi di ladang," katanya kepada Tribunjateng.com di rumahnya.
Ia menganggap uang itu milik seseorang yang jatuh dari kantong ketika berjalan di sekitar aliran irigasi.
Namun betapa terkejutnya Nur Khamid saat ia melihat lembaran uang lain yang mengapung di aliran irigasi.
"Uangnya tidak cuma basah, ada yang terkena lumpur. Satu per satu saya pungut di sepanjang aliran irigasi. Saya kumpulkan, ternyata jumlahnya banyak," paparnya.
Bukan hanya Nur yang menemukan lembaran uang tersebut tapi juga warga yang lain.
"Banyak (orang) yang mendapatkan namun jumlahnya saya tidak tahu. Kalau saya hampir Rp 10 juta," jelasnya.
Uang yang dipungut itu dia bawa ke rumah untuk dibersihkan.
"Saya jemur di dapur supaya kering. Uang tersebut belum saya gunakan untuk membeli barang, saya simpan. Siapa tahu pemiliknya mencari uang tersebut," jelasnya.