"Yang paling pertama adalah karena Aliff ingin sekali anaknya punya status yang tetap dari negara," ucapnya.
"(Yang kedua) karena Aliff ini udah lelah pastinya, mereka pisah rumah sejak Desember 2019 lalu. Sudah lebih dari lima laporan kepolisian yang diterima Aliff dibuat oleh Aska," jelasnya.
"Karena laporan polisi itu lah Aliff tak bisa bekerja. Setiap bekerja, selalu kena denda karena tertera dalam kontrak," tambahnya.
Namun saat pihak Pengadilan Agama Jakarta Pusat menggelar sidang isbat pada Rabu (6/1/2021), Aliff Alli justru tak menampakkan batang hidungnya.
Siapa menduga, rupanya hal itu karena Aliff Alli tengah menjalani perawatan usai dinyatakan positif terpapar covid-19.
Kondisi kesehatan Aliff Alli itu pun disampaikan langsung oleh kuasa hukumnya, Asgar Sjafri seperti dikabarkan Tribunnews.com, Rabu (6/1/2021).
"Sekitar tiga minggu lalu, kami lagi rapat. Tiba-tiba Aliff ngaku tidak bisa merasakan apa-apa. Kemudian kami lakukan rapid tes ke Aliff waktu itu dan hasilnya negatif," kata Asgar Sjafri.
Karena tak percaya hasil rapid tes, Asgar meminta pria berusia 29 tahun itu melakukan swab tes dan hasilnya positif dan langsung dilarikan ke Wisma Atlete.
Mengejutkannya, pengacara Aliff Alli tersebut berujar bahwa kondisi kliennya saat ini dalam kondisi kritis.