Find Us On Social Media :

Jadi Saksi Hidup, Seorang Nelayan Lihat Pesawat Jatuh Saat Hujan Deras hingga 2 Kali Dengar Ledakan di Bawah Laut

By Andriana Oky, Minggu, 10 Januari 2021 | 09:30 WIB

Pesawat Sriwijaya Air Jakarta - Pontianak dikabarkan jatuh

GridPop.ID - Duka mendalam kembali menimpa masyarakat Indonesia di awal tahun baru ini.

Pesawat Sriwijaya Air dengan rute penerbangan Jakarta Pontianak jatuh ke laut setelah empat menit lepas landas.

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182 itu seharusnya tiba di Bandara Soepadio, Pontianak pada pukul 15.15 WIB.

Namun, pesawat itu tak kunjung mendarat, dan dinyatakan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) pukul 14.40 WIB.

Baca Juga: Disebut-sebut Jadi Salah Satu Orang yang Akan Cicipi Vaksin Covid-19 Pertama Kali, Dokter Tirta: Saya Sudah Klarifikasi

Seorang nelayan menjadi saksi hidup dari jatuhnya pesawat yang membawa sekiranya 59 penumpang di dalamnya.

Dilansir dari Tribunnews.com, diungkapkan ada seorang nelayan di Pulau Lancang yang menyaksikan pesawat Sriwijaya Air jatuh ketika hujan deras mengguyur lokasi kejadian.

"(Nelayan) sempat mendengar ledakan dua kali di bawah laut dan dia melihat pesawat jatuh, lagi hujan lebat. Menurut mereka sekitar pukul 2 siang (pesawat jatuh)," kata Surachman dikutip dari siaran langsung Kompas TV.

Melihat perisitwa tersebut, nelayan itu langsung melapor ke Pemkab Kepulauan Seribu.

"Nelayan itu langsung melapor ke kita," ujar Surachman.

Baca Juga: Lagi-lagi Terbukti Benar, Mbak You Ternyata Pernah Ramalkan Kecelakaan Pesawat yang Memakan Korban Jiwa di Tahun 2021

Sebelumnya, Bupati Kepulauan Seribu Djunaedi mengatakan, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak jatuh di sekitar Pulau Laki.

"Betul (di Pulau Laki)," ujar Djunaedi kepada Kompas.com, ketika dikonfirmasi.

Merujuk artikel terbitan Kompas.com (9/1/2021), mengungkapkan pesawat Boeing 737-500 Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ182 dilaporkan kehilangan ketinggian dalam waktu singkat.

Berdasarkan laporan yang diunggah oleh akun Twitter Flightradar24, insiden tersebut terjadi empat menit setelah Sriwijaya Air SJ182 take off dari bandara Soekarno-Hatta.

"Sriwijaya Air penerbangan #SJ182 kehilangan ketinggian lebih dari 10.000 kaki dalam waktu kurang dari satu menit, sekitar empat menit setelah keberangkatan dari Jakarta," tulis Flightradar24.

Baca Juga: Ariel NOAH dan Reino Barack Kalah, Pria Tampan Anak Musisi Legendari Ini Ternyata Sudah Lebih Dulu Taklukan Hati Luna Maya yang Cantik Jelita

Dalam waktu hitungan detik, pesawat tersebut menukik tajam ke arah laut.

Dari data yang diunduh juga tercatat ketinggian jelajah pesawat Sriwijaya Air SJ182 turun 5.500 kaki (dari 10.900 ke 5.400) dalam 15 detik.

Baca Juga: Merinding, Paranormal Ini Sebut Ada Sosok Ghaib Bersenjata yang Selalu Ikuti Ahok Kemanapun Perginya: Seperti Pasukan Perang

Sementara dari ketinggian 5.400 kaki hingga 250 kaki dalam 7 detik.

GridPop.ID (*)