Find Us On Social Media :

Adu Mulut Usai Ngotot Balik ke Jakarta Tapi Dilarang, Ashanty Malah Taruh Curiga pada Anang Hermansyah yang Bolak-balik Pulang Tanpa Dirinya: Senang Banget Gak Ada Aku

By None, Senin, 11 Januari 2021 | 11:00 WIB

Anang Hermansyah dan Ashanty.

Ia bahkan sampai menyindir Anang Hermansyah yang merasa senang karena jauh dari Ashanty yang justru Anang Hermansyah hanya geleng-geleng kepala.

"Bun udahlah, pemerintah ini lagi usaha," kata Anang Hermansyah.

"Untuk tahap awal ini boleh enggak kamu perintah pakai telepon kek, demi kesehatan Bunda loh," sambungnya.

Baca Juga: Posisi Gisel di Bisnis Kosmetik Madame Gie Digantikan Amanda Manopo? Ini Penjelasan Owner

Namun Ashanty tetap tak menggubris larangan Anang Hermansyah dan memerintah karyawannya untuk mengemasi barang-barang yang hendak dibawa ke Jakarta.

"Bun, suami sebagai kepala negara itu memikirkan yang terbaik buat semuanya," kata Anang Hermansyah.

Ia sampai rela seminggu sekali pulang ke Jakarta demi menyelesaikan urusan Ashanty. Lantaran tetap dilarang, Ashanty jadi semakin curiga dengan suaminya.

"Dia di Jakarta Idol tiap minggu, tapi aku disuruh di Bali," kata Ashanty.

"Dulu waktu dia pulang sebentar aja dia 'aduh aku nyerah jauh dari kamu', sekarang seneng banget," sambungnya.

Baca Juga: Ikut Pantau Pencarian Korban Sriwijaya Air SJ-182, Jokowi Titip Pesan Ini untuk Keluarga Penumpang dan Awak: Semoga Diberi-Nya Kesabaran dan Kekuatan...

Mendengar Ashanty terus-terusan menyindirnya, Anang Hermansyah kembali kesal.

Ia lagi-lagi harus menjelaskan bahwa keadaan yang membuat Anang Hermansyah tak mengizinkan Ashanty ke Jakarta.

"Keadaan di Jakarta bukan seperti kemarin," kata Anang Hermansyah.

"Jadi aku putuskan Bunda belum bisa ke Jakarta. Biar aku yang bolak-balik, nanti rumah aku yang awasin. Terpaksa punya ekstra waktu," sambungnya.

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di NOVA dengan judul "Permintaannya Kembali ke Jakarta Ditolak Mentah-Mentah, Ashanty Langsung Curigai Anang Hermansyah yang Lebih Betah Menetap di Bali: Senang Nggak Ada Aku?"