Dalam unggahan tersebut, Ibunda Marco Panari mengunggah foto Marco yang telah pucat dan terbaring di peti mati, mengungkapkan kesedihannya atas kepergian Sang Anak kesayangan.
Selain itu, Ibunda Marco Panari juga mengungkapkan kemarahannya terhadap teman-teman Marco yang menyaksikan Marco meregang nyawa.
“…. Mama bersyukur Tuhan titip Marco di Rahim mama, menjadikan ibu yang melahirkan dan membesarkan Marco anak ganteng, pintar dan baik hati.
Tuhan ambil Marco dengan cara yang tidak terduga, Marco diijinkan Tuhan bertemu dengan teman-teman yang salah, anak-anak tolol dan biadab yang membiarkan Marco menderita meregang nyawa di depan mata mereka hingga Marco kehilangan nyawa.
Hati mama hancur sehancur-hancurnya melihat Marco terbujur kaku dan sudah dingin di ruang UGD. Habis sudah air mata mama ini.
Mama harus ikhlas dan terima kenyataan ini sebagai rencana Tuhan dalam hidup mama. Marco ganteng anak kesayangan mama.. belahan jiwa mama.. Mama selaku sayang Marco sampai napas mama berheti…,” tulis Ibunda Marco Panari dalam unggahannya.