GridPop.ID - Kepandaian dan kecerdasan sosok mendiang BJ Habibie, Presiden ke-3 RI, selalu menjadi inspirasi banyak orang baik tua ataupun muda.
Semangat mendiang BJ Habibie dalam menekuni bisnisnya dalam ilmu dirgantara ini rupanya juga mendarah daging pada keluarga termasuk para cucu.
Salah satu cucu BJ Habibie yang begitu mengagumi sang kakek adalah Marini Putri Ayu atau kerap disapa Putri Habibie.
Melansir dari Grid.ID, Putri mengatakan eyang Habibie adalah sosok yang hangat dan menginspirasi.
"Setiap berada di dekat eyang Rudy, rasanya sangat hangat dan inspired," ucap Putri.
Cucu presiden yang jago masak ini merasa bahagia apabila bertukar pikiran dengan eyang Habibie.
"Tidak hanya menginspirasi cucu-cucunya dan keluarganya, eyang Rudy juga menjadi sumber inspirasi bangsa Indonesia bahkan khalayak International."
"Rasanya bahagia sekali bisa bertukar pikiran dengan beliau," imbuhnya.
Marini Putri Ayu atau kerap disapa Putri Habibie ternyata memiliki cerita unik tentang kehidupan pribadinya.
Kehidupan Putri Habibie dilingkupi dengan perjuangan untuk menempuh pendidikan tinggi.
Putri Habibie memiliki bakat memasak yang luar biasa dan dituangkan ke dalam program Lady Bake Cooking Class.
Mengaku telah belajar memasak sejak kelas 4 SD, Putri Habibie mampu meraup penghasilan untuk membiayai kuliahnya sendiri.
Piawai memasak, cucu BJ Habibie ini ternyata merupakan lulusan S1 di bidang seni dan menempuh S2 di Binus Business School.
Dengan pandai memasak, Marini Putri Ayu mencetuskan ide untuk membuat kelas memasak sendiri.
Sejak buka kelas memasak di 2014, sudah ratusan wanita maupun pria yang pernah diajarkan masak olehnya.
Murid yang diajarkannya pun beragam, mulai dari anak-anak hingga selebriti.
Beberapa selebriti yang sudah pernah diajarinya adalah Raisa, Aurel dan Ashanty, Natasha Rizky, Alice Norin, hingga beberapa YouTuber.
Mengajari kelas masak bagi kalangan selebriti dan IRT, Marini Putri Ayu mematok tarif sekitar Rp 500 ribu - Rp 800 ribu per pertemuan tergantung resep.
Dari kerja kerasnya mengajari banyak orang memasak, Marini Putri Ayu bisa meraup Rp 15 juta - Rp 30 juta sebulan.
Penghasilan tersebut diakuinya dipakai untuk biaya pendidikannya.
Selain itu Ia juga menambah peralatan masak yang menjadi modal untuk membuka kelas masak.
"Uangku untuk biaya S-2 di Binus, aku nggak sama sekali minta uang ke orangtua, semua dari kelas masak ini. Selebihnya untuk beli keperluan masak kayak oven misalnya beli yang lebih besar lagi. Kalau untuk tas, baju, aku nggak terlalu ya, rumah juga belum, paling sama makan ya karena aku suka makan," kata Marini Putri Ayu.
Meski sudah dikenal sebagai guru masak, Putri Habibie mengatakan tidak pantas disebut chef.
Menurutnya, chef merupakan sebutan yang terlalu bagus untuknya.
Untuk mendapatkan predikat chef, Putri Habibie menuturkan kalau teman-temannya harus menempuh pendidikan yang sulit.
Cucu BJ Habibie itu lebih senang disebut sebagai home cook atau ahli masakan rumahan.
Terbukti, dikatakan Putri Habibie kalau 30% klien yang pernah diajarkannya sudah bisa membangun bisnis masak sendiri.
GridPop.ID (*)