Baginya, ia tak bisa melakukan banyak hal saat isu-isu semacam itu muncul.
"Kalau untuk tudingan-tudingan wajar manusiawi juga. Kita juga punya hati, punya dua mata, dua telinga yang mungkin juga bisa mendengarkan ocehan mereka."
"Tapi ya mungkin tangan ini juga dua, jadi tutup telinga aja."
"Fokus untuk permasalahan kita, selesaikan dengan baik. Biarkanlah mereka menanggapi seperti apa, mereka menanggung sendiri nantinya," ungkapnya.
Rizki DA kini hanya memusatkan energinya untuk persiapan kelahiran sang anak.
"Yang penting kalau untuk Nadya di sana, pokoknya bismilah lancar nanti lahirannya."
"Kapan pun waktunnya pokoknya harus ngabarin Ikinya. Kapan lahirnya, pokoknya waktu kapanpun harus ngabarin," kata Rizki.
Hal ini lantaran ia tak bisa selalu berada di samping Nadya karena tuntutan pekerjaan.
"Karena itu tanggung jawab Iki, walaupun enggak bisa di situ, tapi harus Iki kejar pada saat itu kalau lahiran malam jam 12, atau jam 1, Iki harus kejar. Kan harus azan," pungkasnya.
GridPop.ID (*)