Namun sayang seribu sayang, keputusannya melakukan filler itu ternyata adalah kesalahan besar.
"Eh ternyata saya keliru filler payudara itu berbahaya banget," imbuhnya.
Dari situ Monica Indah mulai memberanikan diri untuk berbicara tentang apa yang dialaminya.
Dia menduga kalau mungkin sebenarnya masih ada banyak orang yang mengalami hal seperti dirinya, hanya saja rasa malu menghalangi mereka untuk bicara.
"Mungkin sampe saat ini gak pernah terdengar orang gagal filler payudara, karena mungkin mereka malu untuk share," ujarnya.
Benar saja, rupanya banyak pasien yang juga menjadi korban mal praktik filler payudara seperti yang ia alami.
"Aku buka rahasia ya kak. Kenapa mereka pada infeksi. Itukan luka di bekas lubang suntikkan ya. Yes itu jorok banget," tulis salah seorang korban dugaan malpraktik filler payudara.
"Suntikan bekas orang dipakai lagi untuk filler yang lain. Mungkin alesan menghemat," sambungnya.
Akibatnya, kini Monica Indah harus menjalani perawatan lantaran payudaranya mengalami infeksi hingga meninggalkan luka menganga yang cukup besar.