GridPop.id - Roda nasib selalu berputar, kadang di atas, ada kalanya di bawah.
Hal ini dialami pula oleh komedian yang satu ini.
Ya, siapa tak kenal dengan Tukul Arwana yang tersohor kemana-mana.
Namun, kisah hidup Tukul Arwana sangat berwarna.
Dulu, Tukul Arwana bukanlah siapa-siapa, bukan presenter atau komedian terkenal seperti saat ini.
Tahun 1992 lalu adalah masa-masa awal Tukul Arwana pindah dari Semarang ke Jakarta.
Demi bertaruh hidup di Jakarta, Tukul pernah menjalani pekerjaan kasar, menjadi kuli bangunan, dengan ongkos kerja sangat rendah.
Tak sampai di situ, Tukul juga pernah merasakan menjadi sopir angkot.
Dia juga diusir dari rumah kontrakan karena tak sanggup membayar.
Kondisinya benar-benar memprihatinkan.
Hidupnya pas-pasan dan tak terbayangkan.
Sampai pada akhirnya Tukul dipercaya untuk menjadi supir salah satu grup lawak terkenal, Bagito Group.
Namun, nasib baik kemudian mulai berpihak kepada Tukul.
Dia ditawari menjadi figuran dalam sebuah produksi syuting.
Sejak saat itu kariernya mulai melejit.
Apalagi acara Empat Mata yang dia bawakan disukai penonton.
Sampai saat ini, Tukul dikenal sebagai presenter dan komedian mahal.
Sampai saat ini Tukul Arwana disebut-sebut sebagai salah satu artis paling kaya di Indonesia.
Tak heran karena ia laku keras dimana-mana.
Selain sebagai artis, Tukul Arwana dikabarkan juga punya 200 kamar kontrakan,
Dulu ngontrak, sekarang punya kontrakan sendiri. Hebat.