"Memang ada faktor pendorong (mencoba dunia digital) tapi lebih banyak faktor menarik (ketakutan), akhirnya saya putuskan untuk keluar dari Metro," ungkap Najwa Shihab saat ditemui Grid.ID di Amartha Head Office, Jalan Ampera, Jakarta Selatan, Kamis (28/3/2019).
"Metro itu perusahaan pertama saya, dimulai dari reporter tengah malam, sampai akhirnya dapat kepercayaaan jadi presenter dan sampai jadi Wakil Pemimpin Redaksi," lanjutnya.
Di samping itu, keputusannya untuk meninggalkan Metro TV diungkapkan Najwa Shihab melalui pemikiran yang sangat panjang.
Dirinya tak bisa jika harus menjalani hal yang sama terus-menerus.
Peran dunia digital sudah mulai mendominasilah yang membuat Najwa Shihab akhirnya memberanikan diri untuk meninggalkan dunia pertelevisian.
"Bukan tanpa drama dan ketakutan, saya terjun bebas tapi bukan tanpa perhitungan. Saya lihat dunia berubah karena teknologi,"
"Cara kita mengkonsumsi media berubah, sekarang semua orang apa yang dahulu bisa dilakukan hanya bisa dilakukan orang tertentu atau wartawan tapi sekarang orang biasa pun bisa menyampaikan atau melaporkan sesuatu melalui internet," ungkap Najwa Shihab.