"Kalau mau naik ke atas kan naik lift, lift-nya nggak jalan. Kalau lantai 6 itu rooftopnya," terang Ongku.
"Tutupnya tahun 2000-an barusan saja, sebelumnya difungsikan. Karena kita tahun itu ada renovasi total dan tutup sekitar 1 tahun, lantai 4 dan 5 belum kita fungikan sampai sekarang," jelasnya.
Meskipun tak difungsikan, pihak hotel tetap membersihkan ruang publik lantai 4 dan 5 secara berkala.
Dalam video wawancara eksklusif yang diunggah kanal YouTube SURYAtv, Ongko mengatakan bahwa dua orang dalam video viral itu menunjukkan gerak-gerik tak wajar.
Sembari menceritakan kronologis kejadian yang sebenarnya, Ongko menyebut bahwa dua orang tersebut seolah melakukan sebuah settingan di hotelnya.
GridPop.ID (*)