"Jadi ada satu tragedi, aku ngamuk sama Aurel sampai aku maki-maki, sampai Aurel ngelawan. Selama aku 8 tahun sama dia, dia belum pernah ngelawan aku sampai yang sekeras itu," tutur Ashanty.
"Aku ngamuk banget, aku marah sampe aku ngomong 'kalau kamu tidak bisa ngikutin peraturan kamu keluar (dari rumah)," ungkapnya.
Ashanty menerangkan kalau kala itu suaminya kaget dengan kata-kata yang ia ucapkan.
"Aku ngomong dengan sangat keras, Aurel nangis dengan kejer-kejer banget, aku bilang 'keluar kalau kamu begini-begini!'," cerita Ashanty.
Namun, setelah melontarkan kata-kata tersebut, nyatanya Ashanty diliputi rasa takut yang amat sangat.
Dua hal yang membuat Ashanty takut adalah apabila anak perempuannya tersebut benar-benar angkat kaki dari rumah atau menegaskan posisinya sebagai ibu sambung.
"Ada dua hal yang dari dulu selalu aku takutin, kalau Aurel ngomong dua, 'Oke, aku pergi dari rumah' dan 'Kamu kan bukan ibuku'," kata Ashanty.