GridPop.ID - Orang tua memiliki peran begitu penting untuk tubuh kembang anak.Orang tua juga berperan penting sebagai pelindung serta menjadi pendidik anak-anaknya ketika berada di rumah.Namun, hal mencengangkan justru dilakukan oleh pria ini.Bagaimana tidak? dirinya nekat menghamili hingga menikahi putri kandungnya sendiri.
Baca Juga: Tutup Buku, Rohimah Marah Saat Tahu Venti Figianti Berniat Cerai hingga Kembalikan Kiwil: Apa Hubungannya Lagi Sama Saya?Dikutip dari laman world of buzz, seorang ayah (40tahun) mempersunting putrinya sendiri (20 tahun) setelah menghamilinya.Kedua belah pihak mengakui tindakan mereka itu atas dasar suka sama suka.Yang lebih mengangetkan adalah sang istri yang merupakan ibu kandung dari anak perempuan tersebut menyetuji tindakan suaminya.
Bahkan, dirinya rela bercerai agar bisa menikahkan sang suami denga anaknya sendiri.Hal itu dilakukan demi menjaga garis keturunan setelah putrinya hamil.Setelah bercerai dari istrinya, pria tersebut kemudian menikahi anaknya sendiri dengan menggunakan jasa sindikat perkawinan oleh orang asing.Namun, Departemen Pencatatan Nasional (JPN) tidak menyetujui pencatatan kelahiran dan memberi tahu mereka bahwa perlu berkonsultasi dengan pengadilan Syariah untuk menentukan garis keturunan bayi.
Baca Juga: Nia Ramadhani Buat Pengakuan Mengejutkan hingga Ungkap Rahasia Ini: Gue Mempermalukan Diri Sendiri!"Pertanyaan paling menyedihkan [yang diajukan oleh anak perempuan] adalah
'Mengapa kelahiran anak saya tidak dapat didaftarkan atas nama suami saya (ayah kandungnya) ketika kami menikah?" kata pengacara di postingan Facebook- nya.
Setelah kisah tersebut mencuat, banyak netizen yang terkejut dan mempertanyakan sikap orang tua yang tak peduli dengan hukum agama maupun negara."Dunia yang kita tinggali ini sangat mengkhawatirkan. Cara pandang kita terhadap anak-anak kita sendiri tidak boleh bernafsu...
Baca Juga: Mama Rieta Kabulkan Ngidam Saat Nagita Slavina Hamil Anak Kedua, Kali Ini Keinginan Istri Sultan Andara Bikin Melongo!karena orang tua seharusnya menjadi pendidik anak-anak. Sebaliknya, ada kepercayaan bahwa pernikahan sedarah dapat memberikan garis keturunan kepada anak.", ungkap seorang netizen."Jadi siapa yang kita salahkan? Apakah salah ayah kandung yang gagal menghidupi keluarganya atau ibu kandung yang gagal mendidik anak-anaknya?
Bukankah pernikahan adalah tanggung jawab masing-masing individu?", tambah netizen lagi.GridPop.ID (*)