Ketika penghadangan berlangsung, sopir truk yang tengah melaju kencang tak bisa mengerem mendadak.
Akibatnya, tiga dari sekian banyak pemuda yang menghadang tertabrak dan terlindas ban truk.
Salah satu dari ketiga korban itu yakni FA (16) dikabarkan tewas di lokasi lantaran kepalanya terlindas ban truk.
Sementara dua teman lainnya, masih dirawat di Rumah Sakit di Cikarang.
Kabar tersebut diinformasikan oleh seorang warga setempat, Hilmi, melalui pesan singkat.
"Tiga (orang) yang tertabrak. Satu terlindas yang pakai topi, satu yang hoodie kuning terlindas di bagian kaki dan membentur trotoar. Satu lagi hoodie hitam terpental luka ringan," tulisnya, dilansir melalui Tribun Bogor.
Dari hasil pemeriksaan, Kasatlantas Polres Metro Bekasi, AKBP Argo Wiyono mengatakan FN dan ROJALI sudah membuat konten serupa sebanyak tujuh kali.
Namun nahas pada pembuatan konten kedelapan, sopir truk tidak mengerem kendaraannya hingga FN tergilas truk.
Atas kejadian itu, Argo mengimbau agar masyarakat jangan membuat konten yang membahayakan, baik itu buat dirinya dan orang lain.
"Pembuat konten bisa menjadi pelaku atau ditetapkan tersangka," tegasnya.