GridPop.ID - Generasi 80'an mungkin sudah tak asing lagi dengan musisi kondang Deddy Dores.
Penyanyi sekaligus pencipta lagu fenomenal ini semakin dikenal publik usai memproduseri lagu-lagu hits almarhumah Nike Ardila.
Tak cuma di Indonesia, nama Deddy Dores bahkan dikenal sampai ke luar negeri.
Wajarlah jika kemudian semasa hidupnya Deddy Dores mendapatkan kekayaan yang tak tanggung-tanggung.
Sampai akhirnya musisi kondang itu meninggal dunia pada 18 Mei 2016 silam.
Kepergian Deddy rupanya meninggalkan cerita sedih tersendiri bagi sang putra, Calvin Dores.
Jika dulu ia terbiasa hidup serba ada, kini ia pun harus berjuang untuk bertahan hidup.
Dilansir dari Tribun Lampung pada 2019 silam, Calvin Dores diketahui pernah menjadi seorang kuli bangunan dan pengemudi ojek online.
"Saya mah bisanya target dulu 6 trip sekarang 18 trip. Kalau ojek online kan sekarang sepi jadi bisa Rp 120 ribu bersih atau Rp 80 ribu per hari. Kalau dulu sempat sampai Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu per hari," ujarnya.
Kini, meski masih aktif menjadi driver ojek online, tapi kehidupan Calvin mulai membaik.
Apalagi saat ia memutuskan untuk menjadi seorang penyanyi dan berduet dengan Anggia Chan.
"Jalanin dengan ikhlas saja. Karena saya ketemu Anggi dan Andre (manajer), label kita buah dari kesabaran saya."
"Kata pepatah berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Hikmahnya nyari uang itu enggak gampang semua tergantung Tuhan, mau suruh saya kemana.
Karena ada papa dan enggak ada papa enggak ada perbedaan. Bedanya di pekerjaan saja. Dari dulu saya mandiri dan sekarang lebih ditekan lagi," tutupnya.
Kendati demikian, akibat pandemi covid-19 ini tampaknya kondisi anak Deddy Dores mulai kembali goyah.
Calvin Dores bahkan terpaksa melelang gitar kesayangan ayahnya yang merupakan peninggalan penting baginya.
Melansir Grid.ID, Calvin Dores mengaku terpaksa melakukan hal itu lantaran mengalami kesulitan ekonomi.
Ditambah saat ini sang ibunda diketahui tengah sakit sehingga butuh biaya pengobatan di rumah sakit.
"Dengan rendah hati Calvin memohon bantuannya. Saya putra almarhum Deddy Dores ingin melelang gitar ayah saya, Gender Stratocaster made in USA tahun 2000," tulis Calvin di akun Instagramnya.
"Sebenarnya dengan berat hati saya terpaksa harus melepas gitar kesayangan ayah saya demi membantu kesembuhan ibu saya Dagmar C Sunardi atau biasa di kenal Dagmar Twin Sister di era 90'an.
Saat ini ibu saya dirawat di RS Diagram Cilandak Jaksel karena mengalami serangan jantung," paparnya.
Calvin kemudian membuka harga gitar itu mulai dari Rp 24 juta dengan kelipatan tawaran Rp 500 ribu dan lelang ini akan berlangsung sampai satu pekan ke depan.
GridPop.ID (*)