GridPop.ID - Semangka menjadi salah satu buah favorit karena rasanya yang manis dan menyegarkan.Tak hanya segar saat disantap, buah semangka ternyata juga menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan.Dilansir dari laman kompas.com yang melansir Healthline, salah satu keunggulan semangka yakni buah ini rendah kalori. Setiap satu cangkir atau 154 gram, semangka hanya mengandung 46 kalori. Kalori semangka lebih rendah ketimbang beberapa buah rendah gula lainnya seperti beri-berian.Selain rendah kalori, buah semangka juga banyak mengandung vitamin C, A, B, mineral kalium, dan magnesium. Buah yang masih satu keluarga dengan melon dan mentimun ini juga tinggi antioksidan penting seperti karotenoid, likopen, dan cucurbitacin E.
Karena ukurannya yang relatif besar, biasanya para pembeli tak langsung menghabiskannya.Mereka pun akhirnya menyimpan sisanya di dalam kulkas.Namun, ternyata ada dampak berbahaya jika kalian terlalu lama menyimpan semangka dalam kulkas.Jika itu sering Anda lakukan, mungkin Anda bisa berisiko menderita penyakit karena kebiasaan tersebut.Dikutip oleh intisari online melalui China Economic Net melalui Toutiao, pada tahun 2019 silam seorang wanita asal Wuhan Tiongkok menderita infeksi bakteri usus karena makan semangka yang disimpan di kulkas.Untungnya dia berhasil diselamatkan setelah melakukan perawatan di rumah sakit.Menurut keterangan, menyimpan semangka potongan di dalam lemari es bisa menimbulkan masalah basar.
Namun, mengapa semangka di dalam lemari es begitu berbahaya?Sebelumnya mari kita bahas fungsi lemari es. Di mata banyak orang, benda ini adalah kotak penyimpanan yang bisa mengawetkan berbagai jenis makanan dan minuman.Oleh sebab itu, hampir sebagian besar orang akan menyimpan berbagai makanan mentah di lemari es, padahal itu adalah sumber dari masalah ini.Hasilnya adalah lemari es adalah tempat terbaik untuk membiakkan bakteri psikofilik, bakteri termofilik, dll.Bahkan banyak lagi bakteri yang bisa bertahan pada suhu lemari es.Setelah potongan semangka diletakkan di dalam lemari es, mereka akan membiakkan bakteri pantogen yang sering menyebabkan keracunan makanan.Dampak sederhananya adalah diare, perut merasa tidak nyaman, hingga infeksi usus.Bahkan, jika Anda meletakkannya dalam jangka waktu panjang, bisa memperpanjang pertumbuhan bakteri di dalamnya.Namun, Anda masih bisa menyimpan potongan semangka di dalam lemari es dengan catatan tidak terlalu lama, misal hanya 12 hingga 24 jam saja.Juga saat memotongnya, Anda harus memastikan talenan dan pisau yang digunakan steril kemudian membersihkannya ulang setelah memotongnya.
Haruskan membungkusnya dengan plastik saat menyimpan semangka di lemari es?Eksperimen menunjukkan, bahwa pembungkus plastik bersifat bakteriologis, sehingga bisa membiakkan bakteri.Namun, Anda boleh menggunakan plastik dengan catatan plastik tersebut bersih dan baru, dan juga aman untuk menuntup permukaan semangka, seperti plastik untuk packing buah.Baca Juga: (Video) Panjangnya Hampir 4 Meter, Cumi-cumi Raksasa Ini Terekam pada Kedalaman Ratusan Meter DPLKemudian, menutupnya erat-erat dengan plastik tersebut dan memisahkannya dengan berbagai makanan lain seperti ikan, daging, serta beberapa bahan makanan mentah lain.Selalu periksa suhu pendingin lemari es dan jaga suhunya di bawah 4 derajat celcius.Untuk makanan dalam lapisan cold storage, waktu penyimpanan tidak boleh terlalu lama, jika disimpan terlalu lama bisa membeku.Kulkas Anda juga harus sering dibersihkan, makanan yang telah memburuk di dalam kulkas sebaiknya dibuang dan dibersihkan.
GridPop.ID (*)