Find Us On Social Media :

Berkat Firasat Sang Anjing, Wanita Ini Sadar Penyakit Mengerikan Sedang Menggerogoti Tubuhnya, Yang Terjadi Selanjutnya Bikin Nangis

By Luvy Octaviani, Jumat, 30 Juli 2021 | 07:33 WIB

Stephanie Herfel bersama dengan anjing peliharaannya

GridPop.ID - Anjing menjadi salah satu hewan yang banyak dipelihara oleh manusia karena terkenal memiliki sifat setia pada tuannya.Selain itu, ternyata memelihara anjing juga memiliki manfaat.Dilansir oleh kompas.com melalui American Kennel Club, 20 Oktober 2020, menurut sains terdapat sejumlah manfaat memelihara anjing.Salah satunya adalah menghilangkan stress.Memiliki anjing dapat memberikan kenyamanan dan meredakan kekhawatiran sehingga ia bisa menjadi terapi untuk membantu mengatasi stres dan kecemasan. Para ilmuwan di Washington State University menemukan, hanya 10 menit mengelus anjing dapat memberikan efek positif yang signifikan. Peserta penelitian tersebut mengalami penurunan hormon kortisol secara signifikan setelah mengelus anjing.

 

Selain menghilangkan stress, wanita ini bisa dibilang beruntung karena tahu hal mengerikan yang terjadi pada tubuhnya berkat firasat anjing peliharaannya.

Baca Juga: Serangan Jantung Renggut Nyawa Vokalis Kondang Ini, Mulai Sekarang Segera Kurangi Makanan Lezat yang Disukai Sejuta Umat Ini Agar Terhidar Dari Penyakit Itu

Dilansir dari laman intisari online melalui Daily Mirror, kejadian ini dialami oleh wanita bernama  Stephanie Herfel dari Wisconsin dari Amerika pada tahun 2019 silam.Stephanie awalnya tidak mengira bahwa anjingnya berperilaku aneh.Anjing bernama Sierra ini tiba-tiba mendekatinya dan mulai menodongkan hidungnya ke arah perutnya sambil berbaring ke pangkuannya.Pada kesempatan lain, Stephanie, mendapati si husky meringkuk di belakang lemarinya tampak kesal selama berminggu-minggu.

Baca Juga: Bocah 8 Tahun Jadi Yatim Piatu Usai Ayah, Ibu dan Kakekya Meninggal Dunia Sekaligus Karena Covid-19, Begini Kisahnya yang Menyayat Hati

Stephanie mengatakan, "Pertama dia naik ke atas dan meletakkan hidungnya di atas perutku, aku menyingkirkannya, tapi dia melakukannya beberapa kali.""Kemudian (dia) meringkuk di dalam lemari, dan wajahnya tampak mengerut," tambahnya."Aku baru menyadari bahwa Sierra mencoba memberi tahuku," tambahnya."Kalau bukan karena dia aku tidak akan berada di sini hari ini. Aku berutang nyawaku," jelasnya.Pada saat yang sama ketika perbuahan perilaku Sierra, Stephanie merasakan rasa pedih pada perutnya.Akhirnya Stephanie sadar bahwa anjingnya mencoba memberi tahu bahwa dia harus memeriksakan perutnya.

Baca Juga: Belum Resmi Halal Usai Pernikahan Ditunda, Rizky Billar dan Lesti Kejora Panen Cibiran Gara-gara Hal Ini, Netizen: Sumpah, Lama-lama Enek!

Setelah pergi ke dokter ternyata benar, bahwa Stephanie didiagnosis menderita kanker ovarium stadium tiga.Setelah enam bulan perawatan, Stephanie menjalani remisi, sayangnya kambuh lagi dan penyakitnya menyebar ke hati.Dia mengatakan, setiap kali kankernya kembali, Sierra mampu mendeteksinya dengan mendekatinya seolah mengatakan ada yang tidak beres.Ahli onkologi Stephanie, Dr. David Kushner mengatakan dia tidak pernah berpikir Stephanie "gila" karena mengungkapkan bahwa anjingnya telah memperingatkannya tentang kanker.Dia menambahkan, "Mungkin anjing Anda mengetahui bahwa Anda tidak merasa baik-baik saja."Stephanie sekarang bebas kanker tetapi mengambil tablet kemoterapi dosis harian sebagai bagian dari uji klinis untuk mengurangi risiko kembali.

Baca Juga: Jadi Menu Favorit Masyarakat Indonesia, Minuman Sejuta Umat Ini Mana yang Lebih Sehat untuk Dikonsumsi? Simak Hasil Penelitiannya yang Mengejutkan!GridPop.ID (*)