Find Us On Social Media :

Pantas Semalaman Nangis Tak Karuan, Dokter Temukan 20 Ekor Binatang Mengerikan Ini di Telinga Anak 2 Tahun, Orang Tua Bergidik Ngeri Ceritakan Awal Mula Kondisi Sang Anak!

By Arif B, Senin, 2 Agustus 2021 | 18:01 WIB

ilustrasi

GridPop.ID - Hati orangtua mana yang sanggup melihat anaknya yang masih balita menangis semalaman.

Termasuk orangtua L, balita 2 tahun asal Vietnam ini.

L menangis karena merasakan sakit luar biasa di telinganya hingga ketika dibawa ke rumah sakit dokter menemukan 20 ekor hewan mengerikan bersarang di dalam.

Melansir dari media lokal Doisongphapluat.com, kejadian ini terjadi pada 18 Juli lalu.

Awalnya, L mengeluhkan sakit telinga.

Ketika diperiksa ibunya menggunakan senter, terlihat ada cairan kuning di telinga kanan sang balita.

Ibunya pun lantas menyeka kotoran kuning itu menggunakan kapas.

Baca Juga: Popoknya Tak Diganti Seminggu Lebih, Bayi 4 Bulan Ini Tewas Usai Ditemukan Benda Aneh di Tubuhnya, Reaksi Orangtuanya Bikin Tercengang

Namun, sakit telinga yang diderita L tak kunjung sembuh.

Balita 2 tahun itu merasakan telinganya lebih sakit 2 hari kemudian.

Saat diperiksa lagi, sang ibu kaget bukan main karena melihat telinga buah hatinya sudah pendarahan.

Tak mau menunggu lama, L pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Obstetri dan Anak Bac Giang.

Dan mengejutkan!

Dari hasil pemeriksaan dokter, ditemukan 20 ekor belatung bersarang di telinga kanan sang balita.

Belatung-belatung itu pun disebutkan telah membangun sarang di dalam telinga kanan sang balita.

Baca Juga: Tantang Seluruh Karyawannya Makan Belatung, Baim Wong Justru Dibuat Syok dengan Reaksi Supir Pribadinya: Lagi dong!

Namun beruntung L langsung mendapatkan tindakan medis.

Setelah 4 hari menjalani perawatan intensif, kondisi L pun lekas membaik dan membran saluran telinganya normal kembali.

Ia pun kini diperbolehkan pulang.

Baca Juga: Bayi 4 Bulan Ini Tewas Gegara Popoknya Tak Diganti Selama 9 Hari hingga Belatung Merayap di Tubuhnya, Terbongkar Motif Busuk Ayah dan Ibunya

GridPop.ID (*)