Setelah beberapa saat, Ms. Xiao Ai memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya.
Sebagian besar pengeluaran sehari-hari seperti biaya hidup, sewa, uang untuk membeli perabotan semuanya disediakan oleh Tuan Jia.Melalui cara bicaranya, mengungkapkan perasaannya serta rela mengeluarkan uang untuk pacarnya, Ms Xiao Ai mengira dia telah bertemu dengan pacar kaya yang bisa menjadi pendukung kuat baginya di masa depan.Terlepas dari kenyataan bahwa Jia pernah memiliki seorang istri, Xiao Ai mulai mendesak kekasihnya untuk menikah demi mempertahankan kehidupan keluarga yang damai.Namun, Tuan Jia sangat acuh tak acuh dan menghindari pernikahan meskipun Xiao Ai mendesaknya berulang kali.Suatu hari, Tuan Jia tiba-tiba mengirimi Nona Xiao Ai kwitansi pengiriman uang, menyatakan bahwa 21 juta yuan (sekitar Rp 46,6 miliar) telah ditransfer ke Nona Xiao Ai. Jia mengaku jika itu adalah seluruh jumlah uang yang disimpan dan menyebut ingin memberikan seluruh tabungannya untuk Xiao Ai sebagai hadiah pra-pernikahan.