Berdasarkan hasil autopsi, jenazah keduanya meninggal dengan keadaan luka berat di kepala yang diduga akibat serangan benda tumpul.
Sementara Tuti mengalami luka robet di bagian bibir.
Dugaan sementara, papan pencuci baju digunakan pelaku untuk memukul kedua korban usai ditemukannya noda darah.
Selain itu, terdapat bercak darah pada pisau dan karpet yang ditemukan di sekitar TKP.
Berdasarkan hasil autopsi, Tuti diperkirakan dibunuh lebih dulu oleh pelaku dan meninggal empat jam sebelum Amalia atau sekitar pukul 01.00 WIB.
Sedangkan Amalia meninggal dunia pada pukul 05.00 WIB.
Kapolres Subang AKBP Sumarni berujar bahwa diduga kuat bahwa Tuti dibunuh saat tidur lantaran terdapat bercak darah di kamar korban.
Tak sampai di situ, tenda-tanda perlawanan juga tak ditemukan di tubuh Tuti.
Berbeda dengan Amalia yang diduga melakukan perlawanan ketika diserang pelaku.