Sambil bergurau, Deddy berujar jika Azka bisa saja jadi orang kaya mendadak ketika ia tiada nanti.
Tapi, hal tersebut bukan jadi alasan Azka yang tak siap kehilangan Deddy.
"No, not really.
Begitu banyak hal, (aku) belum benar-benar siap, aku tidak tahu," kata Azka terbata-bata dan mulai menangis.
Kemudian Deddy kembali menjelaskan sambil mengulurkan tisu untuk Azka, diakuinya sebagai ayah tentu saja dia merasa bahagia.
Rasa bahagia itu karena ketika dalam kondisi kritis, ada Azka yang menemani dan membantu Deddy melewati waktu dengan cara yang seru.
Akan tetapi, di sisi lain, Deddy juga merasa sakit jika Azka sampai jatuh sakit.
Seperti ketika melihat tindakan Azka yang rela "meng-Covid-kan" dirinya saat itu demi bisa menemani Deddy.