"Sidik jari sedang dianalisa," katanya.
Menurut Kapolres Subang AKBP Sumarni, fakta temuan lainnya di lapangan bahwa pelaku dari dugaan pembunuhan ini lebih dari satu orang.
"Dari jejak tapak kaki yang berbeda dua, jadi diduga lebih dari satu orang," ucap AKBP Sumarni.
Kemudian, jejak ceceran darah juga sempat diperiksa polisi.
Adapun seorang saksi bernama Ajat (46) mengaku sempat melihat hal mencurigakan di hari dotemukannya jenazah Tuti dan Amalia, Rabu (18/8/2021) pagi.
Dilansir dari Tribunnews.com, dirinya menjelaskan, bahwa pada proses parkir dari mobil Alphard tersebut, berawal dari memundurkan mobil sampai dengan memutar balikan posisi mobil hingga kembali ke dalam halaman parkir dari rumah tersebut.
"Awalnya kan kepala mobilnya keatas itu terus saya melihat mundur terus dia ke halaman tanah kosong yang samping buat muterin mobil kayaknya," tuturnya.
Tanpa curiga, Ajat melanjutkan perjalanannya. Namun sekitar pukul 07.30 WIB, saat dia kembali pulang situasi rumah sudah ramai dengan warga sekitar. Rupanya, ada temuan mayat anak dan ibu di bagasi mobil.
"Waktu itu memang saya tidak ada curiga apa-apa saat melintas, waktu saya pulang ko di rumah itu sudah banyak warga rame-rame ternyata kata warga ada yang tewas di dalam bagasi mobil," ucap Ajat.
GridPop.ID (*)