Jenita Janet mengaku pernah ada di masa sulit hingga memilih berjualan sop buah dan pakaian. Ia menceritakan perjuangannya tersebut.
"Orang lain enggak tahu perjuangan aku sebesar apa, bisa sampai di Jakarta, numpang hidup sama orang, disangka jadi perempuan nakal, di-reject dari duo, terus balik ke Bandung, jadi tukang sop buah dan akhirnya jualan pakaian," ujar Janet.
Saat sudah sukses, Jenita Janet pun masih sempat mengalami kondisi kurang menyenangkan dimana dirinya tak pernah dinafkahi oleh mantan suaminya selama sembilan tahun menikah.
"Mantan suami saya dapat pemasukan 20 persen dari bayaran off air saya yang mencapai ratusan juta setiap event nya," kata Jenita Janet ketika ditemui di Pengadilan Agama Bekasi, Jawa Barat.
"Saat itu saya tidak mewajibkan dia memberikan nafkah ke saya. Saya selalu tidak mempermasalahkan, karena saya punya uang, karena dia belum ada uang jadi dari saya dulu," jelasnya.
Rumah tangga Jenita Janet pun akhirnya harus kandas. Ia pun berhasil lepas dari bayang-bayang mantan suaminya, meski sempat terjadi perseteruan mengenai harta gono-gini.
Pasca bercerai, Janet pun dipersunting oleh seorang pengusaha tajir bernama Danu Sofwan yang merupakan CEO PT Warisan Kuliner Indonesia.
Resmi menjadi istri CEO, Jenita Janet sempat dihadiahi sebuah peternakan sapi oleh sang suami.