Find Us On Social Media :

Maulid Nabi Muhammad Jatuh Pada Tangal 19 Oktober 2021, Berikut 6 Makanan Khas Indonesia yang Identik dengan Perayaannya

By Luvy Octaviani, Sabtu, 9 Oktober 2021 | 10:02 WIB

Kembang Endog pada Festival Endog-endogan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Banyuwangi, Jatim, Selasa (20/11/2018)

5. Kue Kolombengi dan Wapili Kue kolombengi dan wapili menjadi hiasan tolangga atau usungan untuk menyambut perayaan walima atau Maulid Nabi Muhammad di Gorontalo.Dilansir dari Kompas.com, tolanggan dibuat dari kayu atau rotan yang berbentuk menara atau perahu. Dari pucuk sampai ke bawah, biasanya dipenuhi oleh dua jenis kue khas ini. Kolombengi atau plemben terbuat dari telur dan tepung terigu. Biasanya masyarakat sudah membuat kue kolombengi sejak beberapa hari sebelum perayaan Maulid karena jumlah yang dibutuhkan bisa mencapai ribuan kue. Sementara kue wapili atau wafel memang mirip dengan waffle khas Belgia. Bedanya, kue ini dibuat dengan bahan berupa tepung beras, gula merah, santan, dan telur. Namun secara umum tekstur dan tampilan antara wapili dan waffle hampir sama.6. Endog-endogan Tradisi yang berlangsung di Kabupaten Banyuwangi ini khusus dilakukan pada Maulid Nabi. Dilansir dari Kompas.com, masyarakat Banyuwangi menyebutnya Tradisi Muludan Endog-endogan. Endog dalam bahasa Indonesia artinya telur. Telur direbus biasa lalu ditusuk dengan bambu kecil.

Baca Juga: Coba Malam Ini, Tidur Tanpa Bra Miliki 4 Manfaat Luar Biasa, Salah Satunya Mencegah Cedera, Begini Caranya