GridPop.ID - Masih ingat dengan pemeran Atun di Sinetron Si Doel Anak Sekolahan?
Ya, Atun alias Suti Karno adalah salah satu artis senior era 90-an yang namanya cukup populer di Indonesia.
Artis keturunan Minang Jawa ini adalah adik kandung Rano Karno yang juga pemain di sinetron Si Doel Anak Sekolahan.
Suti Karno diketahui sudah mulai terjun ke dunia hiburan Tanah Air sejak tahun 1977.
Tak lagi diproduksi, para pemeran film Si Doel Anak Betawi pun mulai menghilang bak ditelan bumi.
Dibalik nama bekennya yang sudah lama geluti dunia hiburan Tanah Air, adik Rano Karno ini ternyata mengidap penyakit yang serius.
Ya, dikabarkan Suti Karno tengah mengidap penyakit diabetes.
Melansir dari GridHot.Id, Suti Karno harus mendapatkan perawatan usai menjalani operasi bisul di paha kanannya yang semakin lama semakin membesar.
"Operasi sebetulnya cuma bisul, cuma karena saya diabetes jadi banyak yang jaringan kulit saya yang mati," kata Suti Karno.
Karena jaringan kulitnya mati, Suti menjelaskan kalau lukanya harus dibersikan atau dikorek agar tidak membusuk.
Perempuan yang hingga kini masih melajang tersebut mengatakan kalau dirinya sudah 13 tahun mengidap diabetes.
"Udah lama, udah 13 tahun," jelasnya.
Dijelaskan Suti Karno, kejadian seperti ini bukan pertama kali yang menimpanya akibat penyakit gula tersebut.
"Ini udah ketiga kali dioperasi, saya setiap hari disuntik," kata Suti.
Sebagai informasi tambahan, penyakit diabetes bisa terjadi salah satu faktor penyebabnya adalah gaya hidup yang tidak sehat.
Beberapa gejala awal diabetes tersebut antara lain sebagai berikut:
- Sering buang air kecil
- Sering haus
- Selalu lapar
- Merasa sangat lelah
- Penglihatan kabur
- Perlambatan penyembuhan luka
- Kesemutan, mati rasa, atau nyeri di tangan maupun kaki
- Bercak kulit gelap
- Gatal dan infeksi jamur
Dilansir Kompas.com dari WebMD, jika Anda menderita diabetes dan merasakan sakit saat bergerak, bisa jadi ada masalah dengan tendon Anda.
Tendon berbeda dengan otot. Tendon adalah “tali” yang berfungsi menghubungkan otot-otot ke tulang.
Tendon ada di seluruh tubuh Anda, termasuk di bahu, lengan, pergelangan tangan, pinggul, lutut, dan termasuk pergelangan kaki.
Tendon-tendon ini mentransfer kekuatan dari otot Anda ke tulang Anda sehingga Anda bisa bergerak.
Untuk diketahui, kadar gula darah tinggi yang menyertai penyakit diabetes bisa berperan dalam menimbulkan masalah tendon.
Jika diabetes Anda tidak terkendali atau terkontrol, tendon Anda bisa menebal secara abnormal dan menjadi lebih mungkin robek.
Kerusakan tendon pada diabetes tipe 1 dan tipe 2 terjadi karena zat yang disebut advanced glycation end products (AGEs).
AGEs terbentuk ketika protein atau lemak bercampur dengan gula dalam aliran darah Anda. Biasanya, tubuh Anda membuat AGEs dengan kecepatan yang lambat dan stabil.
Tetapi ketika Anda menderita diabetes, gula ekstra dalam darah Anda dapat meningkatkan kecepatan produksi AGEs yang memengaruhi tendon Anda.
Tendon sendiri adalah jaringan yang terbuat dari protein yang disebut kolagen.
AGEs membentuk ikatan dengannya yang dapat mengubah struktur tendon dan memengaruhi seberapa baik kerjanya.
Misalnya, tendon bisa menjadi lebih tebal dari biasanya dan mungkin tidak akan dapat menahan beban sebanyak dulu.
Akibatnya, peluang Anda untuk robek di salah satu tendon Anda naik.
GridPop.ID (*)