Kulit steril dan bebas bau itu ditempelkan selama 6 hari di dalam vagina Maju untuk diserap ke dalam tubuhnya.
Kemudian dimasukkan 'tampon besar' yang terbuat dari silikon oleh ahli bedan dan dibiarkan selama 6 bulan dalam kelamin Maju guna mencegah penutupan dinding vagina.
Penggunaan kulit ikan nila, kata ahli bedah lebih cepat sembuh.
Tak hanya itu saja, tak ada bekas luka dari operasi yang menggunakan kulit ikan nila dan juga tingkat risiko infeksi rendah.
Sementara itu dilansir dari Tribunmanado.co.id, kisah serupa juga dilakukan oleh seorang wanita bernama Jucilene Marinho yang terlahir tanpa vagina.
Kelainan bawaan yang diidapnya membuat Marinho akhirnya memutuskan untuk menjalani operasi bedah rekonstruktif dengan menggunakan kulit ikan nila.
Operasi Marinho dipimpim oleh ginekolog serupa dengan Maju, Dr Leonardo Bezerra dari Assis Chateaubriand Maternity School (MEAC).
Tindakan medis itu pun berjalan dengan lancar dan membuahkan hasil yang maksimal.
GridPop.ID (*)