GridPop.ID - Tragedi mengerikan dialami oleh seorang gadis asal Birmingham, Inggris.
Gelora bercinta yang membara, ternyata justru membawa petaka hingga merenggut nyawanya.
Kejadian itu bermua saat si gadis yang bernama Katie tengah asyik bercinta dengan sang kekasih Dean Smith.
Diwartakan GridPop.ID sebelumnya pada 11 Mei 2020, pergelangan tangan Katie yang diikat selama sesi panas itu mendadak melepuh.
Katie juga merasakan sakit di kedua pergelangan tangannya.
Katie segera periksa ke rumah sakit akan kondisi pergelangan tangannya.
Dokter awalnya mendiagnosisnya dengan keseleo dan hanya memberinya obat penghilang rasa sakit.
Namun, kesehatannya berubah dalam semalam saat dia terbangun dengan daging tangannya yang membusuk.
Dia tidak bisa bergerak dalam kondisinya saat lengannya hitam dan melepuh.
Bukan hanya tangan dan lengannya, sekujur kaki dan paha katie juga ikut membusuk.
Keluarga segera membawanya ke rumah sakit, tapi dia menderita serangan jantung saat berada dalam ambulans dan meninggal.
Usut punya usut, rupanya Katie terkena bakteri infeksi Nekrosis.
"Kematian Katie disebabkan oleh Necrotising Fasciitis (nekrosis)," ujar koroner, Emma Brown.
Nekrosis adalah bakteri infeksi yang disebut bakteri pemakan daging karena bakteri tersebut menghancurkan jaringan sel dan otot di sekitarnya.
Keluarga akan mengambil tindakan hukum atas kelalaian dokter yang mendiagnosis Katie yang katanya hanya menderita keseleo.
Kasus ini pun sukses mengundang keprihatinan banyak pihak.
Sementara itu, tragedi yang disebabkan oleh hal serupa juga dialami oleh seorang pria Belanda yang tengah bersafari di Afrika Selatan.
Alat vital pria ini terpaksa diamputasi setelah digigit ular kobra saat berada di toilet selama perjalanan safari.
Melansir Daily Mail via Tribun Palempang, pria Belanda berusia 47 tahun pria itu digigit ular snouted cobra yang sangat berbisa yang bersembunyi di dalam lubang toilet.
Saat itu juga ia merasakan sensasi terbakar yang dalam di alat kelaminnya, yang mulai membengkak dan berubah menjadi ungu, tanda nekrosis skrotum atau 'penyakit pemakan daging'.
Pria itu lantas diberikan perawatan darurat di Afrika Selatan.
Namun sayang, sejumlah besar jaringan di alat vitalnya tidak dapat dipulihkan dan harus dipotong.
Pria asal Belanda itu terpaksa kehilangan sebagian alat kelaminnya karena menderita nekrosis setelah gigitan ular berbisa.
Kemudian untuk mengembalikan alat vital tersebut, dokter melakukan cangkok melalui operasi.
Bakteri tidak benar-benar 'memakan' daging, tetapi racun yang dilepaskannya merusak jaringan di sekitarnya.
Satu tahun setelah kejadian tersebut, pria tersebut dilaporkan telah pulih sepenuhnya baik fungsi maupun sensasi pada alat vitalnya.
GridPop.ID (*)