Awalnya, Siti beberapa kali menolak cinta Hazim karena perbedaan usia yang cukup jauh, yaitu sekitar 5 tahun. Namun, Hazim tak menyerah.
Siti memberikan syarat kepada Hazim untuk membuktikan cintanya dengan cara meyakinkan orang tua Siti.
Karena sudah yakin dengan cintanya, Hazim berusaha keras memperbaiki hidupnya.
Ia bersungguh-sungguh melanjutkan studi ke perguruan tinggi dan membangun sebuah usaha kecil.
"Saya memulai bisnis dengan tabungan saya yang berjumlah RM 477 atau setara dengan Rp 1,7 juta. Berkat dukungan istri saya, bisnis berupa menjual sarung tangan, jilbab, dan tas bisa berkembang dengan pesat," ujar Hazim.
Usaha yang terus berkembang membuat Hazim memiliki tabungan yang bisa dibilang lebih dari cukup untuk meminang Siti.
Tak terasa, lima tahun sudah Hazim berusaha menunjukkan usaha kerasnya untuk Siti Aishah.
Pada Desember 2017, Hazim melakukan ibadah umroh di Mekkah dan meminta petunjuk kepada Allah mengenai jodohnya.
Sekembalinya dari Mekkah, Hazim mengutarakan niatnya untuk melamar Siti.
Tak disangka, kedua orangtua Siti menerima lamaran tersebut karena tersentuh dengan perjuangan Hazim.