Si pengemudi bergegas melapor ke polisi dengan mengatakan bahwa si gadis sepertinya sedang dalam kondisi tak baik-baik saja.
Sementara gadis itu nampak berada di dalam mobil bersama pria yang lebih tua.
"Seorang penumpang wanita di dalam kendaraan membuat gerakan tangan yang dikenal di platform media sosial TikTok untuk mewakili kekerasan di rumah,
tanda butuh bantuan dalam kekerasan dalam rumah tangga," kata Kantor Sheriff Kabupaten Laurel dalam sebuah pernyataan.
Usut punya usut, remaja itu ternyata memang dalam pencarian polisi lantaran orang tuanya sebelumnya telah membuat laporan kehilangan.
Gadis yang tak disebutkan identitasnya itu dilaporkan hilang pada Selasa (2/11/2021) pagi.
Rupanya si gadis diculik oleh seorang pedofil berusia 61 tahun dan berhasil diselamatkan dua hari kemudian.
Terkait gerakan permintaan tolong yang dibuat, kata gadis itu diketahuinya dari laman TikTok.