"Tetap di panggung kok, tetap nyanyi. Masih aktif bahkan terakhir sebulan lalu masih keluar kota, dia tetep semangat," sambungnya.
Gesit juga mengaku sempat mendapat firasat akan ditinggal istri tercinta untuk selama-lamanya.
"Ada (firasat). Salah satunya, saat Lebaran. Dia kepengin difoto sama seluruh keluarganya," ungkap Gesit.
"Dia datangkan seluruh keluarganya, padahal dia lagi sakit. Setelah H plus satu Lebaran, dia menurun (kondisinya) dan masuk ke rumah sakit (sampai meninggal)," jelasnya.
Gesit yang selalu berada di sisi Iceu pun menyebut istrinya sempat mengucap permohonan maaf di detik-detik terakhirnya.
"Buat keluarga terutama saya suaminya, dia meminta maaf. Saya katakan 'Sama-sama, gak ada yang perlu untuk dimaafkan'," tutur Gesit.
Meninggal di usia yang masih cukup muda, yakni 30 tahun, Iceu meninggalkan satu orang suami dan seorang putri bernama Sabrina Vania Octaviyani.
Wanita kelahiran Bandung, 29 Agustus 1984 ini dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rancaekek, Bandung, Jawa Barat.
Meski sosoknya telah tiada namun karya Iceu Wong masih dinikmati para pecinta musik dangdut tanah air.
Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul "Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Sedang Berada di Puncak Karirnya, Pedangdut Cantik Ini Hembuskan Napas Terakhirnya Akibat Penyakit Serius, Setahun Tahan Sakit Luar Biasa Tanpa Mengeluh"
GridPop.ID (*)