Barulah pada Sabtu (26/2/2022), DH berinisiatif membawa puterinya ke puskesmas untuk menjalani pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan, petugas puskesmas memberi kabar yang sangat mengagetkan bagi DH.
Petugas mengatakan bahwa alat kelamin puterinya mengalami luka-luka.
Kepada petugas puskesmas, bocah berusia 11 tahun mengaku diperkosa oleh ayah kandungnya yang berinial A.
"Awalnya jarinya ke kelam** anaknya, meraba payuda**, berlanjut hingga berhubungan intim sampai spe*** pun masuk ke dalam kewanitaannya," jelas DH menirukan ucapan petugas puskesmas.
Pelaku berinisial A, yang merupakan ayah kandungnya sendiri mengaku sadar saat melakukan aksi bejatnya itu.
Menurut pengakuan A, pemerkosaan itu telah dilakukan sebanyak 20 kali lebih sejak tahun 2021.
"Saya sadar. Saya melakukan (pemekosaan) itu di dua tempat,"
"Di rumah dan di rumah neneknya. Di rumah neneknya dua kali," kata A dilansir dari Tribun Cirebon.