GridPop.ID - Indra Kenz nampaknya masih terus menjadi sorotan setelah dirinya menjadi tersangka kasus penipuan berkedok investasi.Sebelum menjadi tersangka, Indra Kenz memang dikenal sebagai sosok pria yang kaya raya.Namun, kini kekayaan Indra Kenz pun disita oleh polisi setelah ditetapkan sebagai tersangka.Ditangkapnya Indra Kenz pun membuat masa lalunya turut ditelusuri.Usut punya usut, Indra Kenz rupanya sudah pernah diwanti-wanti oleh Ivan Gunawan untuk hati-hati soal trading.Dikutip oleh sosok.id dari YouTube TRANS TV Official yang diunggah pada 13 Jan 2021 silam, Indra Kenz rupanya pernah bicara soal trading di acara Brownis.Dalam acara tersebut, Ivan Gunawan mengaku tahu betul resiko melakukan trading begitu besar.Sebab, Ivan Gunawan banyak melihat rekan-rekannya boncos besar-besaran gara-gara melakukan trading."Risikonya tuh besar enggak sih sebenarnya? Soalnya aku ada teman-teman aku yang pada trading. Pas lagi kaya, kaya banget tapi salah celah, gembel banget," ucap Ivan Gunawan.
Belajar dari apa yang sudah terjadi, Ivan Gunawan minta Indra Kenz untuk lebih jeli dan hati-hati dalam melakukan trading."Kamu hati-hati ya, gue care karena banyak teman-teman gue pas sudah kaya tuh jemawa banget,""Deng deng deng deng, salah transaksi langsung gembel dia, makanya gue takut, jangan ya," nasihat Ivan Gunawan.Saat itu, Indra Kenz mengaku ilmu yang ia dapat dari internet dan seminar untuk melakukan trading sudah cukup mumpuni."Aku tahunya dari internet, akhirnya aku seminar. Ikut (seminar) yang di Singapura, di Jakarta, segala macam seminar,""Akhirnya aku pakai satu metode namanya ATM, amati, tiru, modifikasi. Aku modif pakai teknik aku sendiri, jadi aku akhirnya bisa trading," jelasnya. Namun tak lama dari situ, apa yang ditakutkan Ivan Gunawan terjadi.Aset kekayaan Indra Kenz sejumlah Rp 43,5 miliar kini disita oleh pihak berwajib.Nama Indra Kenz pun ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan.
Video kala Ivan Gunawan memperingati Indra Kenz ini pun kembali viral dan menyedot perhatian netizen."Si Indra belum faham trading juga," kata salah satu netizen."Igun tu pinter banget dia, bisa melihat tanda tanda terjadi gitu," balas netizen lainnya.Sebegai tambahan, Indra Kenz telah resmi ditetapkan sebagai tersangka pada 24 Februari 2022 lalu.Polisi mengungkapkan fakta terbaru kasus penipuan berkedok investasi yang dilakukan oleh tersangka Indra Kenz. Dalam wawancara dengan Aiman Witjaksono di Kompas TV, Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan menyebut bahwa Indra Kenz menutupi semua informasi kepada polisi. "Dia (Indra Kenz) menghilangkan bukti handphone-nya. Dia menghilangkan bukti laptop-nya. Bahkan, dia menyampaikan pada penyidik bahwa dia bukan afiliator, tetapi dia pemain biasa, bukan perekrut," kata Whisnu Hermawan, dikutip oleh kompas.com dari YouTube Kompas TV, Kamis (17/3/2022). Whisnu Hermawan mengatakan, Indra Kenz bersikeras mengaku tidak mengenal aplikasi Binomo dan membantah bahwa dirinya afiliator."Saya tanyakan pada dia, 'Bagaimana saudara bisa menjadi afiliator di Binomo'. Dia katakan dia bukan afiliator, 'Saya pemain biasa, saya tidak kenal dengan adanya Binomo'," kata Whisnu.
Whisnu Hermawan lantas menyebut bahwa Indra Kenz telah menghambat penyidikan dengan menyembunyikan barang bukti (barbuk) yang kemungkinan terdapat di ponselnya. "Saya bilang, 'Kalau tidak kenal mana handphone-nya'. (Dijawab) 'Handphone-nya hilang'. Artinya disembunyikan oleh dia, ini yang menghambat proses penyidikan," ujar Whisnu Hermawan. Namun, polisi tetap akan berusaha mengungkap orang-orang di balik kasus Indra Kenz meski tersangka berusaha menutupinya. "Tidak masalah, itu hak dia untuk menyembunyikan. Kita akan mengungkap siapa di balik layar dari Indra Kenz," ujar Whisnu Hermawan.Terkait aset Indra Kenz, polisi hingga saat ini masih terus melakukan pengembangan dengan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Berdasarkan informasi dari PPATK, masih ada beberapa rekening Indra Kenz dengan jumlah sementara senilai ratusan miliar rupiah.GridPop.ID (*)