Find Us On Social Media :

Warga Kuningan Geger Dengar Wanita Jejeritan di Malam Hari, Setelah Ditelusuri Fakta di Baliknya Sukses Bikin Merinding, Begini Kronologinya

By Luvy Octaviani, Kamis, 31 Maret 2022 | 11:23 WIB

ilustrasi wanita

GridPop.ID - Kasus pembunuhan baru-baru ini membuat gempar wagra Kuningan, Jawa Barat.Seorang wanita berusia 42 tahun ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya.Usut punya usut, pelakunya adalah pria 19 tahun yang juga merupakan seorang mahasiswa.Korban diketahui berinisial SR alias Neng Enci (42).Dilansir dari laman tribunjabar.id, warga Blok Cikawung, Kelurahan Cijoho, Kuningan digegerkan suara jeritan wanita di kamar kos. Setelah didatangi, warga menemukan mayat. "Iya, tadi ada jeritan wanita dari kamar kos dan pas warga mendatangi sumber suara tadi, Neng Eci tergelatak tak bernafas," ujar Suranti warga setempat, Jum'at (18/3/2022).Dia menyebut, peristiwa itu terjadi sekira pukul 19.00. Jeritan suara gadis di kamar kos itu membuat warga berdatangan ke kamar kos. "Kejadiannya tadi jam 7 malam, pas waktu solat isya saja. Kami semua datang kesini ya penasaran aja," ujarnya.Sementara mengutip dari laman tribunnews.com, korban ternyata tewas dihabisi teman kencannya, seorang mahasiswa berinisial FN (19).

Baca Juga: Tergiur Janji Manis Indra Kenz, Remaja 18 Tahun Rugi Rp 2,5 M Padahal Modalnya dari Keluarga, Korban Kini Jatuh Sakit!

Berselang lima hari setelah korban ditemukan tewas, polisi menangkap FN di rumahnya di Kecamatan Lebakwangi.Pelaku nekat membunuh karena korban menolak diajak bercinta dua kali.Kapolres Kuningan, AKBP Dhany Aryanda, menjelaskan motif pelaku menghabisi korban.Dhany mengatakan, awalnya pelaku dan korban melakukan hubungan layaknya suami istri.Saat pelaku minta lagi, korban menolaknya."Jadi pelaku yang sudah booking dan melakukan bercinta minta lagi hingga akhirnya ditolak korban.""Jadi saat itu juga terduga pelaku melakukan perampasan nyawa terhadap korban," katanya.

Baca Juga: Sekali Kencan Pasang Tarif Rp 500 Ribu, Suami Nekat Jual Istri via MiChat Berdalih Tuntutan Ekonomi, Pengakuan si Pria Bikin Geleng Kepala

Dari hasil autopsi yang dilakukan tim forensik, korban meninggal karena kehabisan napas setelah dibekap oleh pelaku.Sebelumnya, pelaku terlebih dulu menganiaya korban.

Diketahui, pelaku dan korban saling kenal lewat aplikasi Open BO.Keduanya baru berkenalan selama dua pekan."Berdasarkan pengakuan pelaku, pengenalan terjadi baru dua minggu sebelum melakukan bercinta, korban ini memiliki aplikasi prostitusi online, bisa open BO begitu," ucapnya.

Baca Juga: 'Aku Gak Rela Dunia Akhirat', Kakak Kandung & Anak Angkat Dorce Gamalama Rebutan Warisan Saat Ziarah, Tegas Keluarkan Kalimat Kutukan!

GriPop.ID (*)