Terkuak bahwa aksi bocah-bocah tersebut memang telah direncanakan sebelumnya, hal itu diungkap oleh kakak sepupu korban yang bernama Giri Audita (23).
Fakta tersebut terungkap saat proses mediasi di rumah ketua RT setempat pada, Selasa (29/3/2022).
"Saya tanya kenapa kamu (pelaku) ngelakuin kayak gini?
Ternyata sudah berencana membakar.
Tangkap A, tangkap A.
Kita tangkap yuk kita bakar," kata Giri, dikutip dari TribunJakarta.com, Rabu (30/3/2022).
Selain itu, terungkap jika permasalahan antara pelaku dan korban terjadi karena hal yang sepele.
Permasalahan tersebut yakni pelaku terlibat saling dorong ketika korban sedang membeli martabak.
Saat aksi dorong terjadi, korban melempar serpihan beling ke arah salah satu pelaku hingga mengalami luka gores.
Tak terima dengan kejadian yang menimpanya, pelaku lantas membeli kantong plastik kemudian digunakan sebagai wadah hand saitizer.