Find Us On Social Media :

Viral Curhatan Jamaah Salat Tarawih di Magetan, Mulai Setelah Isya Selesai Jam 3 Pagi, Ternyata Satu Rakaat Bisa Baca 1 Sampai 2 Juz Al Quran!

By Arif B, Minggu, 10 April 2022 | 03:01 WIB

Ilustrasi salat tarawih

GridPop.ID - Belakangan ini viral curhatan seorang jamaah salat tararih di Magetan, Jawa Timur.

Bagaimana tidak, diceritakan jika di sana salat tarawih mulai selepas salat isya' atau sekitar pukul 7 dan baru selesai pukul 3 pagi.

Begini fakta-faktanya.

Viral

Melansir dari Tribun Trends,  salat tarawih 8 jam itu dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Fatah di Desa Temboro, Magetan Jawa Timur.

Video salat tarawih 8 jam itu viral setelah diunggah oleh akun @maat_smart.

Keberadaan pondok pesantren yang menggelar salat tarawih 8 jam tersebut ternyata benar adanya.

Namun bukan soal jumat rakaat.

Pasalnya, salat tarawih umumnya dikerjakan 8 rakaat ditambah witir 3 rakaat atau 20 rakaat ditambah witir 3 rakaat.

Baca Juga: Mencak-mencak Sambil Gebrak Meja Bahas Paytren, Ustaz Yusuf Mansur Kini Menyesal hingga Minta Didoakan Usai Videonya Viral: Pelajaran Penting Buat Saya

Satu rakaat bisa 1 sampai 2 juz

Adapun faktanya jumlah rakaat salat tarawih di Pondok Pesantren Al Fatah tersebut juga dilakukan 20 rakaat dan witir 3 rakaat.

Bedanya, hal yang membuat lama karena salat tarawih di ponpes di Magetan tersebut menyelesaikan bacaan satu mushaf Al Quran dalam satu kali salat tarawih.

Artinya, dalam satu rakaat bisa dibaca 1 sampai 2 juz Al Quran.

Demikian, dengan panjangnya ayat dan Surat Al Quran yang dibaca tersebut membuat waktu salat pun menjadi lama.

Perlu dipahami juga, salat tarawih ini digelar karena jemaah salat berasal dari kalangan penghafal Al Quran atau hafiz.

Mereka menggelar salat tarawih sekaligus murojaah atau mengulang hafalan Al Quran.

Baca Juga: Salah Mengira Pria Baik-baik, Wanita Ini Pilih Batalkan Pernikahan yang Sudah di Depan Mata Usai Pergoki 'Barang Simpanan' Calon Suaminya yang Mengerikan

Sejumlah netizen yang mengaku alumni dari Pondok Pesantren Al Fatah di Temboro tersebut mengungkap fakta lainnya.

Disebutkan bahwa santri atau jemaah yang ada ponpes bisa memilih berapa jumlah juz yang dibaca dalam salat tarawih.

Jumlah juz yang dibaca dalam salat tergantung dengan jumlah hafalan jemaah.

Dengan demikian, dalam salat tarawih tersebut tidak ada paksaan.

“Jadi itu dalam satu pondok jamaahnya dibagi2 jadi beberapa bagian,ada yang versi biasa,ada yang versi 5 juz,ada yang 10 juz,ada yang 15 juz,” tulis seorang netizen.

“Ada yang 20 juz,ada yang 25,dan ada yang 30.Itu bebas milih kak,dan rata2 santri disana tarawihnya versi biasa aja,kalau santri Tahfiz nya…”

“Biasa mereka solat tarawihnya di kondisikan sesuai hafalan mereka,tidak ada unsur paksaan dlm solatnya ya kak,”

Disebutkan fakta salat tarawih terlama biasanya digelar pada ustaz, kyai dan hafiz Al Quran yang sudah memadai hafalannya.

“Dan yang versi 25 sama 30 juz yang ikut tuh ustad2 senior,kyai, hafidz Qur'an.Jadi yang ikut tuh orang pro semua,” tambahnya.

Baca Juga: VIRAL Ketahuan Main Gila dengan Pelakor, Suami Malah Gugat Cerai Istri yang Sedang Hamil, Kejadian Selanjutnya Sungguh di Luar Dugaan

GridPop.ID (*)