Find Us On Social Media :

Biasa Jualan di Puncak Gunung Lawu, Mbok Yem Pemilik Warung Tertinggi di Indonesia Mendadak Ditandu Turun Gunung hingga Viral, Ada Apa?

By Lina Sofia, Jumat, 29 April 2022 | 05:01 WIB

Mbok Yem ditandu turun dari puncak Gunung Lawu demi lebaran bersama keluarga.

Di salah satu akun Instagram, Mbok Yem saat ini sudah turun ke rumahnya untuk menyambut Lebaran.

“Mbok Yem turun gunung hari ini, Rabu 27 April 2022 untuk berlebaran dengan keluarga di rumah.

Buat teman-teman yang mau mendaki Lawu, tetap semangat karena warungnya Mbok Yem tetap buka dilayani Mas Muis,” ujar akun itu.

Sehingga, jika Anda yang ingin naik ke Gunung Lawu, Anda tetap bisa menyantap enaknya pecel khas Mbok Yem di tempat dingin.

Di tahun lalu, tahun 2021, Mbok Yem juga ditandu oleh masyarakat sekitar ketika ia ingin kembali membuka warungnya setelah Lebaran.

Dikutip TribunStyle.com dari Tribunjogja.com, Mbok Yem selalu turun ke rumahnya setiap menjelang Hari Raya Idulfitri.

Menurut Mbok YemLebaran menjadi momen berharga untuk menghabiskan waktu bersama anak dan cucunya.

Baca Juga: 3 Hari Tak Pulang Usai Antar Logistik ke Warung Mbok Yem di Puncak Gunung Lawu, Seorang Lansia Ditemukan Meninggal Dunia, Terungkap Penyebabnya

"Setiap tahun menjelang lebaran pasti turun. Kan harus tunaikan zakat sama berbagai rezeki dengan cucu kalau Lebaran," ujarnya.

Sebagai informasi, dilansir dari Tribunnews.com, warung pecel Mbok Yem berada di puncak Gunung Lawu dan menjadi warung legendaris karena dinobatkan sebagai warung tertinggi di Tanah Jawa.

Ketinggian warungnya mencapai 3.150 mdpl atau hanya selisih 115 mdpl dari puncak Gunung Lawu.

Mbok Yem mengaku memang sudah berniat mencari nafkah di Gunung Lawu, meski bukan hal yang mudah untuk tinggal di puncak gunung.