GridPop.ID - Sebuah kasus bunuh diri mengehebohkan warga Kecamatan Selorejo, Blitar, Jawa Timur.
Seorang kakek ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan dengan kondisi jasad yang sudah membusuk dan kepala yang terpisah dari tubuh.
Melansir TribunJabar.ID, diungkapkan identitas sang kakek berinisial BD.
Usut punya usut BD terlibat cinta segitiga dengan SR (63) dan seorang siswi SMP.
BD dan SR terlibat hubungan terlarang dengan siswi SMP hingga menyebabkan siswi tersebut hamil.
Setelah kehamilan siswi SMP tersebut terbongkar, BD ditemukan tewas mengenaskan pada Rabu (1/6/2022).
Polisi sudah menahan SR sejak Jumat (3/6/2022).
"Tersangka diduga mencabuli anak di bawah umur. Korban hamil tujuh bulan. Tersangka sudah mengakui perbuatanya," kata Kasatreskrim Polres Blitar, AKP Tika Pusvita Sari, Minggu (5/6/2022).
Warga mengaitkan penahanan polisi dengan kematian BD yang memilih bunuh diri di pohon kopi yang berjarak sekitar 500 meter dari rumahnya.
"Masalah ini masih menjadi pembicaraan warga. Kok bisa mereka begituan dengan siswi SMP. Padahal mereka sama-sama punya cucu," ujar warga yang enggan menyebutkan namanya.
Awalnya BD lebih dulu menjalin hubungan dengan siswi SMP tersebut, baru kemudian SR yang menjalin sejak Desember 2021.
Hubungan terlarang ini terungkap saat korban hamil.
Akibatnya dua kakek itu mendapat sanksi adat berupa uang di desa.
Kasus ini berlanjut ke pihak berwajib yang kemudian memanggil kedua kakek tersebut.
Setelah mendapat panggilan itu, BD mengakhiri hidupnya.
Kasus nahas lainnya juga pernah terjadi di Surabay, seorang kakek tega melakukan tindakan pencabulan terhadap bocah berusia 9 tahun.
Diberitakan GridPop.ID sebelumnya, tindak pencabulan ini dilakukan tersangka berinisial SA (67) saat korban hendak membeli es di warung miliknya.
Bukannya melayani selayaknya pedagang pada pembeli, tersangka justru menarik paksa korban ke dapur.
Di sana korban dicabuli hingga trauma dan enggan kembali ke warung tersangka.
GridPop.ID (*)