GridPop.ID - Sakit hati dirasakan pria asal Tiongkok bernama An Dong saat tahu selama 8 tahun ia dibohongi sang istri, Luu Nguyet.
Bagaimana tidak, ternyata selama itu ia membesarkan anak orang hasil perselingkuhan sang istri.
Kehidupan bahagia keluarga kecil An Dong dan Luu Nguyet pun langsung sirna dan berakhir mengejutkan.
Dilansir dari Saostar, An Dong mengungkapkan ia dan istrinya menikah pada tahun 2013.
Keduanya menikah setelah dijodohkan oleh teman mereka.
Di tahun yang sama, ia dan istrinya menyambut kelahiran anak pertama mereka yang diberi nama An Minh Minh.
Pada awalnya kehidupan keluarga kecil tersebut selalu dipenuhi dengan tawa dan kebahagiaan.
Setahun kemudian, sikap istrinya, Luu Nguyet berubah drastis.
Setiap hari ia berteriak minta cerai darinya.
Meskipun ia tidak ingin melepaskan pernikahan ini, setelah bertahun-tahun menahan perubahan suasana hati istrinya An Dong akhirnya menerima permintaan cerai.
Luu Nguyet berkata bahwa ia ingin membesarkan anak dan meminta An Dong untuk menyerahkan rumah kepada putranya.
Berpikir bahwa putranya membutuhkan tempat untuk tumbuh sehat dan bahagia, An Dong pun menyetujuinya.
Putranya saat ini sudah menginjak usia 8 tahun.
Suatu hari An Dong tiba-tiba berpikir bahwa wajah putranya sama sekali tak mirip dengannya.
Tidak hanya dalam penampilan, tetapi juga dalam kepribadian.
Karena itu, ia diam-diam mengambil sampel DNA putranya untuk diperiksa hubungan darahnya.
Hasil tes DNA pun akhirnya keluar dan ternyata putranya yang berusia 8 tahun tidak cocok.
Jadi selama 8 tahun, ia bekerja keras membesarkan anak orang lain bukan anak kandungnya sendiri.
An Dong merasa marah dan sedih mengetahui hal ini.
Ia lantas bergegas mencari istrinya untuk meminta penjelasan.
Ia melemparkan hasil tes DNA di depan Luu Nguyet dan berkata: "Kamu selalu ingin bercerai, kali ini aku akan menyetujuinya, tetapi jangan berangan-angan tentang memberikan rumah untuk putramu".
Luu Nguyet akhirnya mengakui bahwa benar putranya bukanlah anak kandung An Dong.
An Dong lantas mengumumkan akan segera bercerai.
Ia juga batal memberikan rumah tersebut untuk putranya.
Setelah itu, ia menuntut uang ganti rugi kepada Luu Nguyet sebesar 500.000 yuan atau sekitar Rp 1,1 miliar.
Luu Nguyet pun tercengang.
Ia berkata bahwa ia tak memiliki jumlah uang yang begitu besar untuk membayar An Dong.
"Kalau begitu saya tidak akan meminta uang kepadamu. Kamu harus memberi tahu saya siapa ayah biologis anak itu, saya akan menemui ayah kandungnya untuk mengklaim," tutur An Dong.
Jawaban Luu Nguyet pun membuat An Dong tercengang.
"Sudah 8 tahun. Kamu bertanya siapa ayahnya, pada waktu itu ada banyak orang," ungkap Luu Nguyet.
An Dong yang masih tercengang pun memilih untuk meninggalkan Luu Nguyet setelahnya.
GridPop.ID (*)