Rupanya Rini S Bon Bon tak ingin merepotkan kedua orangtuanya jika ia sakit.
Penyakit tersebut nyaris membuat Rini S Bon Bon kehilangan kakinya karena peniti.
Waktu itu pada 2008, Rini S Bon Bon membeli sepatu baru untuk keperluan syuting.
Tapi sayang sepatunya terlalu sempit sehingga mengakibatkan lecet pada ibu jari kaki kanan.
Lama-kelamaan lecet tersebut membentuk luka melenting.
Karena penasaran, ia pun memecahkan gelembung luka dengan peniti. Namun, bukannya mengering dan sembuh, luka tersebut malah semakin parah.
Luka di kaki tersebut juga semakin parah, mengeluarkan nanah dan bau tidak sedap.
Akibat luka tersebut, tekanan gula darah pada tubuh Rini S Bon Bon waktu itu terus naik hingga 600 (batas normal 140).
Suntikan insulin sebelum makan, obat dari dokter, dan pengobatan alternatif tidak ada yang manjur.
Beberapa bulan kemudian, kakinya menghitam dan ada beberapa luka baru yang membentuk lubang di kaki atasnya.
Ia sampai tidak mampu berjalan lagi, tiap kali akan menapakkan kaki, darah mengucur deras dari kakinya.