GridPop.ID - Seorang bocah 5 tahun tewas terbakar di rumahnya di Jalan Tubagus Abdullah, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Peristiwa nahas yang terjadi pada Senin (22/08/2022) itu diduga karena sebuah hape meledak.
Berikut penuturan tetangga yang sempat mendengar teriakan minta tolong dari dalam kamar.
Melansir dari Tribunnews, korban adalah Ad (5).
Ia terbakar bersama ibunya Iik Ekawati (57).
Namun sayang, nyawanya tidak tertolong.
Belum sempat dirujuk ke RSHS Bandung, Ad sudah meninggal dunia.
Sementara, sang ibu Iik Ekawati kondisinya mengkhawatirkan dan saat ini mendapat perawatan di Ruang ICU RSUD dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya.
Kejadian nahas ini pun telah dikonfirmasi oleh Kepala BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar.
"Meninggalnya tepat pukul 19.00 dan belum sempat dirujuk ke RSHS Bandung karena saat itu masih menunggu kabar dari RSHS," katanya semalam.
Menurut Ucu, korban tak bisa bertahan karena menderita luka bakar hampir di sekujur tubuhnya.
"Menurut hasil pemeriksaan medis di RSU, luka bakarnya mencapai 90 persen. Itu terlihat dari hampir seluruh tubuhnya terbalut perban," ujar Ucu.
Jenazah bocah malang itu akhirnya dipulangkan ke rumah duka untuk dimakamkan.
Sementara itu, melansir dari Tribun Jabar, kebakaran ini diduga berasal dari hape yang meledak.
Awalnya muncul asap dari dalam rumah.
Dedi Mulyadi (62), suami Iik, yang pertama kali mendapati hal ini.
Ia kemudian berlari meminta pertolongan warga.
Kemudian seorang tetangga bernama Alesx (44) yang berada tak jauh dari lokasi bergegas datang dan setelah mengetahui apa yang terjadi ia segera masuk rumah.
"Saya lihat mesin cuci sedang terbakar. Saya berupaya memadamkannya. Saat itulah terdengar jeritan minta tolong dari dalam kamar," ujar Alex.
Namun, ibu dan anak ini ditemukan terbakar di dalam kamar yang sudah dipenuhi korbaran api saat kamar dibuka warga.
GridPop.ID (*)