Diceritakan sebelumnya oleh Bripda Ade, istrinya itu sudah main gila dengan EK dan pergi tanpa pamit meninggalkan anaknya yang baru berusia 11 bulan.
"Karena istri saya sudah sering kabur dari rumah tanpa seizin saya dan meninggalkan anak yang masih berusia 11 bulan," ujarnya.
Kecurigaan tersebut selama ini selalu terbantahkan lantaran si istri pandai menyembunyikan rahasia.
Sampai kasus ini mencuat, Ade tak lagi menjadi ADC atau ajudan Kapolres Banyuasin.
Ia pun mulai melakukan tracking terhadap nomor WhatsApp istrinya guna menguak perselingkuhan ini.
"Sejak saya curiga, yang disalahkan saya dan dia pernah membalikkan fakta, tetapi tidak perlu saya ungkapkan faktanya," ucapnya.
Kecurigaan Ade pun akhirnya terbukti usai ia berhasil menciduk istrinya dengan pria idaman lain (PIL) di sebuah hotel berbintang di Palembang, Sumatera Selatan.
Hal tersebut turut disaksikan anggota Polsek Ilir Barat I, Paminal Polres Banyuasin dan teman-teman serta senior Ade yang sangat peduli terhadapnya.
"Karena ada rasa curiga itu kuat dan pada malam tadi tanggal 30 Agustus 2022 saya berhasil," ujarnya.
Selain rasa curiga, ada bukti perselingkuhan berupa tisu bekas yang dipakai di dalam kamar dan sprei dengan bercak diduga sperma.