GridPop.ID - Kepergian Ratu Elizabeth II menandakan berkahirnya kepemimpinan sang ratu yang sudah berjalan selama 70 tahun.
Berakhirnya kepemimpinan Ratu Elizabeth II maka terjadi sejumlah perubahan di kerajaan Inggris.
Pangeran Charles resmi diangkat menjadi raja Britania Raya menggantikan mendiang Ratu Elizabeth II.
Istrinya Camilla Parker-Bowles akan menyandang gelar quin consort atau permaisuri ratu.
Melansir Kompas.com, seorang sejarawan Inggris memaparkan tentang makna gelar tersebut.
“Queen consort adalah kompromi yang muncul karena rasa sedih dan marah, terutama pada kematian Putri Diana," terang seorang sejarawan keluarga Kerajaan Inggris, Cindy McCreery, dikutip dari ABC.
Cindy McCreery menjelaskan bahwa gelar queen consort yang disandang Camilla sebenarnya adalah sebuah fenomena tidak biasa dalam sejarah Kerajaan Inggris.
Menurutnya, biasanya istri raja akan disebut sebagai ratu (queen), bukan permaisuri (queen consort).
“Itu adalah situasi yang sangat tidak biasa dalam peristiwa normal, istri seorang raja di Inggris dikenal sebagai permaisuri (queen consort),” kata Dia.
"Itu (queen consort) mungkin istilah formal, tapi dalam praktiknya kami tidak menyebut raja dan permaisuri (queen consort). Kami menyebut raja dan ratu (queen)," tutur sejarawan Inggris itu menambahkan.
Kini Camilla resmi menyandang gelar Queen Consort, nasib kedua anaknya menjadi sorotan.