Salah satu saksi bernama Moon Ju-young (21) mengatakan, ada tanda-tanda masalah yang jelas di gang-gang sebelum insiden pesta Halloween Itaewon.
"Setidaknya 10 kali lebih ramai dari biasanya," katanya seperti dilansir oleh kompas.com.
Pihak kepolisian mengonfirmasi bahwa puluhan orang diberikan resusitasi jantung paru (RJP) di jalan-jalan, sementara yang lain dibawa ke rumah sakit terdekat.
Ini adalah acara Halloween pertama di Seoul dalam tiga tahun setelah Korsel mencabut pembatasan Covid-19 dan social distancing.
Banyak pengunjung pesta Halloween di Korea tersebut yang mengenakan topeng dan kostum Halloween.
Rekaman di media sosial menunjukkan beberapa orang, baik petugas penyelamat dan warga setempat, secara bersamaan melakukan RJP pada orang-orang yang tergeletak berserakan di jalan.
Video menunjukkan puluhan orang ditutupi dengan lembaran plastik biru di pinggir jalan.
Baca Juga: Tak Bisa Diganggu Gugat! Dewi Perssik Laporkan Fans Leslar ke Polisi, Sakit Hati Dihina Mandul
GridPop.ID (*)