Daftar Harga Sembako Kedelai Impor Hari Ini di Jawa, Mulai dari Rp 13 - 15 Ribu!

GridPop.ID - Simak daftar harga sembako kedelai impor ter-update untuk hari ini, Minggu, 6 November 2022.

Terpantau di lapangan, rata-rata harga sembako kedelai impor di Indonesia mencapai Rp 14.800 per kg.

Harga sembako kedelai impor di Indonesia hari ini mengalami kenaikan tips dari minggu lalu yang mencapai Rp 14.700 per kg.

Berikut update harga kedelai impor hari ini, dikutip dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (SP2KP) via Tribun Bisnis.

Sulawesi Tenggara: Rp 19.000

Papua Barat: Rp 16.500

Papua: Rp 16.211

Bangka Belitung: Rp 16.000

Aceh: Rp 15.833

Kalimantan Selatan: Rp 15.833

Banten: Rp 15.667

Kalimantan Tengah: Rp Rp 15.625

Baca Juga: Tips Hidup, Turunkan Kolesterol Tinggi dengan 4 Makanan Alami Ini, Tak Melulu Minum Obat

Sumatera Barat: Rp 15.333

Lampung: Rp 15.083

Jakarta: Rp 15.060

Bali: Rp 15.000

Yogyakarta: Rp 15.000

Kalimantan Utara: Rp 15.000

Maluku: Rp 15.000

Jawa Tengah: Rp 14.638

Kepulauan Riau: Rp 14.500

Jambi: Rp 14.500

Riau: Rp 14.450

Nusa Tenggara Barat: Rp 14.333

Baca Juga: Enaknya Tak Sebanding Bahayanya, Mulai Sekarang Jangan Lagi Terlalu Sering Konsumsi Tahu Jika Tak Ingin 5 Bahaya Mengerikan Ini Mengintai Tubuh!

Sumatera utara: Rp 14.278

Jawa Barat: Rp 14.240

Bengkulu: Rp 14.200

Sumatera Selatan: Rp 14.167

Sulawesi Utara: Rp 13.950

Sulawesi Selatan: Rp 13.833

Kalimantan Timur: Rp 13.625

Sulawesi Tengah: Rp 13.500

Nusa Tenggara Timur: Rp 13.500

Jawa Timur: Rp 13.344

Kalimantan Barat: Rp 12.875

Sebagai tambahan informasi seperti yang dikutip dari Kontan.co.id, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan pemerintah terus berupaya menekan dua harga komoditas pangan yang sulit dikendalikan. Yakni beras dan kacang kedelai.

Baca Juga: Nekat Berbuat Mesum di Depan Pedagang Minuman yang Lagi Jualan, Pria Ini Malu Bukan Kepayang Usai Alami Hal Ini

"Kita berupaya keras agar kedelai dan beras bisa kita kendalikan, sudah hampir 50 tahun Bulog membeli beras dengan HET (harga eceran tertinggi) ini yang menjadi persoalan," kata Mendag dalam acara Seminar Nasional Perbanas Institute, Rabu (2/11/2022).

Menurutnya, HET membuat Bulog tidak dapat menyerap beras yang dijual di pasar dengan harga jual Rp5.500 sampai Rp6.000 per liter.

Mendag menilai kondisi ini yang akhirnya membuat harga beras sulit dikendalikan.

"Sekarang kita balik saya usulkan akhirnya disetujui di dalam rapat terbatas bahwa Bulog boleh membeli beras semurah-murahnya sehingga petaninya bisa makmur," urainya.

Baca Juga: Nyesel Kalau Nggak Tahu, Susu Kedelai Menyimpan Sejumlah Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Turunkan Berat Badan

GridPop.ID (*)