Find Us On Social Media :

Jadi 'Tumbal' Skenario Ferdy Sambo, Bharada E ke Keluarga: Kalau Terjadi Apa-apa Ikhlaskan Saya, Tidak Usah Cari!

By Arif B, Selasa, 22 November 2022 | 10:22 WIB

Bharada E

GridPop.ID - Bharada E atau Richard Eliezer bak jadi tumbal dalam skenario yang dirancang Ferdy Sambo dalam kasus kematian Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Disebutkan kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy, kliennya diminta untuk mematuhi skenario yang dibuat.

Hal ini terjadi ketika Bharada E hendak memberikan keterangan di hadapan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Seperti yang dikutip dari Tribun Jogja, sidang lanjutan digelar hari ini, Senin 21 November 2022, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Sebelumnya, sidang kasus Ferdy Sambo sempat ditunda karena ada gelaran KTT G20 di Bali.

Apa agenda sidang Ferdy Sambo hari ini ?

Dalam agenda sidang Ferdy Sambo hari ini, Jaksa Penuntut Umum menghadirkan 11 saksi dalam sidang Bharada E atau Richard Eliezer bersama Kuat Maruf dan Ricky Rizal.

Dalam dakwaan, Richard Eliezer dan dan kedua terdakwa lainnya disebut melakukan pembunuhan berencana menghabisi nyawa Brigadir J.

Sementara itu, menurut Ronny kliennya hanya diminta Sambo untuk mengikuti skenario yang dia susun.

Baca Juga: Dihantui Rasa Penyesalan, Bharada E Ngaku Tiap Malam Didatangi Lewat Mimpi oleh Brigadir J hingga Alami Trauma

"Richard itu kan masih dijaga sama Ferdy Sambo.

Kemudian waktu menghadap Bapak Kapolri, itu Richard masuk ke dalam ketemu Pak Kapolri, di luarnya di depan pintu itu ada Ferdy Sambo," kata Ronny dalam podcast bersama Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Budiman Tanuredjo, dikutip dari Kompas TV, Minggu (20/11/2022).

Skenario yang dimaksud yakni Brigadir J tewas di rumah dinas Sambo setelah terlibat baku tembak dengan Bharada E.

Sebagaimana rekayasa Sambo, baku tembak itu bermula dari tindakan pelecehan Yosua terhadap istrinya, Putri Candrawathi.

Karena adanya intimidasi, kata Ronny, mau tak mau Bharada E menurut.

Di depan Kapolri, Richard Eliezer mengaku dirinya menembak Brigadir J karena Yosua lebih dulu menembak.

"Dari depan itu dia sudah diintimidasi. Disampaikan (Ferdy Sambo), kamu bicara sesuai dengan yang begini, begini, begini," ungkapnya.

Ronny mengatakan, kliennya sempat merasa ketakutan atas intimidasi itu.

Bahkan, Bharada E sempat meminta keluarganya agar tak mencari dia jika terjadi sesuatu.

Baca Juga: Beda Keterangan Bharada E dan Susi, Ungkap Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tak Tinggal Seatap, Sang ART Langsung Tertunduk Usai Disebut Bohong!

"Jadi ada rasa ketakutan dari Richard.

Jadi dia sempat hubungi juga keluarganya, bapak, mamanya, dia sudah hubungi pacarnya, kalau terjadi apa-apa dengan saya, sudah ikhlaskan saya, tidak usah cari lagi," kata Ronny.

Richard, lanjut Ronny, juga berpesan kepada keluarganya untuk berhati-hati meski pada awalnya dia tak mengungkapkan peristiwa sebenarnya.

"Saya minta keluarga hati-hati, baik-baik, jadi kalau ada apa-apa sudah nggak usah cari saya lagi," tuturnya menirukan Richard Eliezer.

Baca Juga: HARU! Bharada E Berlutut Mohon Ampun Pada Orang Tua Brigadir J Sebelum Sidang, Begini Potretnya

GridPop.ID (*)